Peristiwa Daerah

Akses Lintas Objek Wisata di Kabupaten Pangandaran Permudah Pengunjung

Senin, 13 Maret 2023 - 11:56 | 63.85k
Peresmian jalur pantai Pangandaran (FOTO: Syamsul Ma'arif/TIMES Indonesia)
Peresmian jalur pantai Pangandaran (FOTO: Syamsul Ma'arif/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PANGANDARAN – Akses untuk transportasi darat lintas objek wisata di Kabupaten Pangandaran mempermudah pengunjung untuk berekreasi.

Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat terus berbenah dalam pengembangan infrastruktur objek wisata, salah satunya akses jalan wisata.

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, jalan lintas pantai Pangandaran ke pantai Madasari telah resmi dibuka.

"Akses jalan lintas pantai Pangandaran menghubungkan 5 objek wisata unggulan yang ada di Kabupaten Pangandaran," kata Jeje, Senin (13/3/2023).

Ditambahkan Jeje ke lima destinasi unggulan itu antara lain, Pantai Pangandaran, Pantai Batu Hiu, Green Canyon, Pantai Batu Karas, dan pantai Madasari.

"Waktu perjalanan untuk melintasi kelima jalan lintas pantai Pangandaran tersebut hanya 30 menit dengan jarak 17 Kilometer saja," tambahnya.

Biasanya jarak pantai Pangandaran menuju Pantai Madasari sejauh 32 Kilometer dengan waktu 1,5 jam perjalanan darat. Sementara setelah adanya jalan lintas pantai bisa mempersingkat perjalanan.

"Kami sudah gelar acara test drive dalam peresmian jalan lintas pantai Pangandaran yang diikuti ribuan warga mulai dari Alun-alun Paamprokan hingga pantai Madasari," jelas Jeje.

Sengaja ribuan pengendara yang menggunakan sepeda motor berjalan dengan posisi paling depan Bupati Pangandaran, Wakil Bupati Pangandaran, Ketua DPRD Pangandaran serta jajaran Forkopimda.

Pada kesempatan itu juga hadir Anggota DPR RI Provinsi Jawa Barat Ono Surono untuk ikut meresmikan jembatan penghubung pantai Pangandaran menuju Sukaresik dengan nama jembatan Wiradinata Rangga Jipang.

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan pembangunan jalan lintas pantai sejauh 17 Kilometer itu menghabiskan anggaran Rp131 Miliar yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Jabar dan APBD Pangandaran.

"Jalan lintas pesisir ini merupakan mimpi dan janji saya terhadap pembangunan pariwisata di Pangandaran," tegas Jeje.

Menurut Jeje jalan lintas pesisir ini dapat menjadi akses yang menghubungkan langsung banyak objek wisata di Pangandaran.

"Ke depan hanya dalam satu tiket dapat mengunjungi banyak objek wisata Pangandaran, namun masih akan kami buatkan regulasinya," ucap Jeje.

Jeje mengatakan, pengunjung yang melewati jalan lintas pesisir dapat melihat indahnya pantai Pangandaran sepanjang perjalanan. "Nengok kiri jalan nampak jelas pemandangan cakrawala pantai," katanya.

Kendati demikian, kata Jeje, pembangunan jalan lintas pesisir ini berkat kerjasama semua stakeholder dalam memajukan daerah di bidang pariwisata.

Anggota DPR RI Komisi IV Ono Surono mengatakan, sangat mengapresiasi terhadap pembangunan Kabupaten Pangandaran yang begitu cepat.

"Pangandaran ini contoh Daerah Otonomi Baru (DOB) yang sangat cepat dalam mendirikan pemerintahan dan pembangunan infrastrukturnya," ucap Ono.

Ono mengatakan, Kabupaten Pangandaran menjadi contoh keberhasilan berdirinya DOB di Jawa Barat dan Indonesia. "Karena tidak semua DOB baru sukses seperti Pangandaran ini," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES