Petasan Siap Edar Tujuan Jakarta Berhasil Digagalkan Polres Indramayu

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Jutaan butir petasan siap edar tujuan Jakarta, berhasil digagalkan oleh Reskrim Polres Indramayu. Dua orang asal Indramayu dijadikan tersangka. 

Berbagai jenis petasan tersebut itu diketahui dibuat di Kabupaten Indramayu dan akan dikirim ke Jakarta Utara mengunakan kendaraan roda empat.

Advertisement

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Lohbener, Kompol H. Nurani mengatakan, pelakunya kini sudah diamankan, masing-masing berinisial DS (43) warga Desa Bulak, Kecamatan Jatibarang dan MKDN (41) warga Desa Telukagung, Kecamatan Indramayu.

Mereka menyelundupkan petasan dan siap kirim dalam jumlah besar menggunakan kendaraan Pick Up Nopol E 8550 RB, dengan tujuan Jakarta Utara.

"Pelaku berikut barang bukti sudah kami amankan dan bawa ke Polsek Lohbener untuk dilakukan proses hukum yang berlaku," ujar Kapolsek didampingi Kasubsi PIDM Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim, Minggu (2/4/2023).

Kami merinci, barang bukti petasan siap edar itu terdiri dari 100 bal petasan yang dibungkus kertas coklat. Isinya terdapat 1 juta butir petasan jenis korek, 9 ribu petasan jenis jarasan atau sawahan.

Selain itu, ada pula petasan jenis bola asap sebanyak 40 dus berisikan 7.200 butir, kupu-kupu 5 dus berisikan 21.000 butir. Adapun penangkapan pelaku, diceritakan Kompol Nurani berawal dari laporan warga. 

Pada Sabtu (1/4/2023) sekitar pukul 17.00 WIB, piket siaga unit Reskrim Polsek Lohbener mendapat laporan tersebut. Warga itu melaporkan ada kendaraan mencurigakan yang diduga habis memuat petasan dalam jumlah besar.

Mendapat laporan tersebut kami pun saat itu langsung bergegas menuju lokasi yang dimaksud pelapor. Berbekal informasi warga, akhirnya kami berhasil menemukan kendaraan pick up yang digunakan pelaku.

Kendaraan itu langsung diberhentikan polisi di Jalur Pantura Indramayu di Desa/ Kecamatan Lohbener. Polisi pun lalu melakukan penggeledahan dan ditemukan jutaan butir petasan yang disembunyikan pelaku dibalik terpal biru.

"Mereka membawa barang bukti dengan cara menutupnya rapat dengan terpal biru," jelas Kompol H. Nurani. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.