TIMESINDONESIA, BATU – Kecelakaan truk masuk Jurang Susuh, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu terjadi lagi. Hari ini sekitar pukul 13.22 WIB, sebuah truk nopol W 9544 US penuh bermuatan galon air mineral tidak kuat berjalan menanjak dan akhirnya mundur kemudian masuk jurang.
Beberapa mobil dan motor berhasil menghindari truk yang mundur, namun sebuah motor terlihat CCTV tertabrak pantat truk, namun pengemudi motor berhasil menyelamatkan diri.
Advertisement
Badan truk tidak sampai jatuh ke dasar jurang, namun terjuntai di mulut jurang karena badan truk nyantol.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, pengemudi truk Budi Setiono (45), warga Bangil Pasuruan bersama seorang kenek dan pegawai pengangkat galon mengalami luka ringan dan dilarikan ke RS Hasta Brata.
Kanit Gakkum Laka Satlantas Polres Batu Ipda Hendri Setiawan menyebutkan bahwa truk ini akan mengirim 530 galon air mineral yang beratnya kurang lebih 8 ton ke Kota Batu.
Truk ini berjalan dari arah Timur (Karangploso) menuju ke Barat (Kota Batu), diduga tidak kuat menahan beban saat berjalan di tanjakan Jurang Susuh, Budi menjalankan truknya dengan cara zig zag.
"Pengemudi memang belum pernah mengendarai truk melewati jalan ini,'' kata Hendri. Dari keterangan sopir kepada petugas, ia sudah menurunkan perseneling ke gigi satu, namun karena di bak truk ada 530 galon air mineral berukuran 15 liter, truk tidak kuat berjalan.
Hendri menghimbau kepada pengguna kendaraan berat untuk tidak melewati jalur alternatif Jurang Susuh karena medannya terlalu menanjak. Lebih baik melewati jalur utama Pendem untuk mencapai Kota Batu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Ferry Agusta Satrio |
| Publisher | : Sholihin Nur |
