Perkemahan Gugus Dharma Soerja Alam Ngajum Implementasi Dasa Dharma Pramuka

TIMESINDONESIA, MALANG – Perkemahan Gugus Dharma bagi orang tua yang dilaksanakan oleh Yayasan Soerja Alam Pakubumi bertujuan untuk mempraktekkan Dasa Dharma dan Trisatya dalam kehidupan sehari-hari.
Rusnadi, kepala SMA Soerja Alam, menjelaskan perkemahan Gugus Dharma Surya Alam Pakubumi adalah perkemahan Pramuka untuk orang yang sudah tua. Bukan pramuka seperti biasanya latau yang sering disebut Gudep bagi usia 6 tahun sampai 26 tahun.
Advertisement
Perkemahan di Dusun Sembon, Desa Durenan, Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang ini adalah perkemahan Gugus Dharma (GUSDAR) bagi usia 26 sampai tak terbatas dan merupakan program rutin Yayasan Soreja Alam Pakubumi Kecamatan Ngajum.
Perkemahan ini dimulai tahun 2000. Tahun 2023 pelaksanaan selama 27 hari, dimulai dari tanggal 13 Agustus sampai dengan 8 September 2023.
Pramuka Gugus Dharma yang diikuti mayoritas Bapak dan Ibu ibu apabila malam hari diisi dengan kegiatan keparamitraan di Pendopo Pramuka. (Foto: dok TIN)
"Keunikannya, kemah ini setiap tahun bertambah satu hari dalam pelaksanaanya. Berarti tahun depan itu pelaksanaan kemah tanggal 13 Agustus sampai dengan 9 September," ucap Rusnadi.
Meski untuk yang sudah berusiaa 26 tahun ke atas, Rusnadi tetap melibatkan siswa SMA Soerja Alam. Satu anak bisa mengikuti sampai 4 hari.
Ini dilakukan agar siswa siswi SMA Soerja Alam tahu pramuka dan mempunyai wawasan yang lebih luas karena peserta perkemahan ini dari Jawa Timur, Jakarta, Lampung, Palembang dan daerah lainnya.
"Harapannya, yang ingin dicapai bagaimana Pramuka itu bisa-bisa terutama Trisatya dan Dasa Dharma itu bisa dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka bisa sekolah kepada kakak-kakak yang ada di tenda tenda perkemahan," ucapnya.
Perkemahan Gugus Dharma ini setiap tenda ada 20 sampai 35 peserta. Bahkan ada yang lebih sampai lima kepala dengan total peserta keseluruhan 500 peserta.
Peserta kemah Gugus Dharma dari Kediri yang. (Foto: dok TIN)
Kegiatan kemah Gugus Dharma waktu malam diisi dengan kegiatan Karangpamitran, siang hari kakak-kakak di sini dengan kegiatan sosialisasi kepada warga di sekitar lingkungan seperti membangun jalan dan bedah rumah dan program tahun inj membuat sanggar untuk pramuka dengan dengan dana patungan mandiri .
"Perkemahan di Soerja Alam Pakubumi adalah pramuka bagi orang tua terlama dan bedanya dan kalau nggak salah di Indonesia itu perkemahan paling lama dan yang ada pramuka mungkin di sini," kata Rusnadi.
Gus Sopandrio Setiawan Muhammad yang terkenal dengan julukan Gus Sopan mengatakan, kegiatan pramuka di Yayasan Soerja Alam Pakubumi bertujuan untuk mengajak peserta pramuka bisa menjalankan sesuai dengan Dasa Dharma Pramuka dan Trisatya sehingga dalam kehidupan terbangun sebuah kehidupan yang baik dan saling menghormati satu sama lain.
Ririn peserta dari Kediri mengaku, sangat bangga bisa mengikuti kemah di sini merasakan kedamaian dari hiruk pikuk dunia dan kemah disini bisa mendapatkan ketentraman dengan belajar kehidupan.
"Banyak pengalaman banyak berkaca dan dekat dengan Alam bisa berkaca dan membaca setiap kehidupan disini," tegasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |