Peristiwa Daerah

DKI Berubah Nama Jadi DKJ, Warga Jakarta Beri Komentar

Jumat, 15 September 2023 - 11:44 | 26.58k
Monumen Nasional yang identik dengan DKI Jakarta.  (FOTO: Farid Abdullah Lubis/ TIMES Indonesia)
Monumen Nasional yang identik dengan DKI Jakarta. (FOTO: Farid Abdullah Lubis/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTADKI Jakarta akan mengalami perubahan nama menjadi DKJ (Daerah Khusus Jakarta) setelah pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan.

Sebelumnya, para pejabat negara telah membahas hal tersebut dalam rapat yang dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Mereka membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Daerah Khusus Jakarta.

Advertisement

Menanggapi perubahan nama DKI menjadi DKJ, warga Jakarta menyampaikan komentar beragam. Beberapa mendukung pemilihan nama tersebut sementara yang lain merasa agak tidak cocok dengan nama baru.

TIMES Indonesia mewawancarai beberapa warga di sekitaran Jl. Sudirman, Jakarta Pusat. Dan juga melakukan survei singkat di Instagram, berikut komentarnya.

Sosialisasi penamaannya aja ga merata mas, ‘khusus’ yang dimaksud apa kan masyarakat gatau,” kata Ikhlassul saat diminta pendapatnya oleh TIMES Indonesia.

DKJ kayanya kurang menarik sih, kenapa engga Jakarta Raya? kayanya pas sih,” tulis akun @fariiid__a.

DKJ cukup bagus, tapi kenapa tidak DMJ (Daerah Metropolitan Jakarta) yang dapat menyoroti kompleksitas dan keterkaitan antara berbagai komponen kota Jakarta, termasuk aspek sosial, budaya, dan ekonomi,” kata @naufalkse

Bagus saja sih, ya semoga DKJ bisa lebih baik kota dan kehidupan masyarakatnya,” kata Hata saat ditemui TIMES Indonesia di sekitaran Jl. Sudirman.

Engga setuju, soalnya Jakarta kan terkenal dengan namanya ibu kota.. kalau nama ibu kota di ilangin aneh aja si menurut aku,” tulis akun @shintatyas00

DBJ (Daerah Bisnis Jakarta) menurutku kayaknya lebih cocok dibanding DKJ, mengingat peran Jakarta sebagai kekuatan ekonomi dan salah satu pusat bisnis di Indonesia mas,” tutur Nawa kepada TIMES Indonesia.

Sepakat siih, DKJ lebih ringkes enak, Ga ribet DKI Jakarta, Sebut aja DKJ, Udh include semua,” ucap @Justielaziz.

Presiden Jokowi telah menggelar rapat internal

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menggelar rapat internal, pada Selasa (12/9/2023) di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, yang membahas RUU tersebut. Hasil dari rapat tersebut adalah status DKI Jakarta berganti menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

Pernyataan serupa juga diberikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani melalui akun Instagram pribadinya. Sri Mulyani menjelaskan bahwa dengan adanya Undang-Undang No.3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara, ada mandat untuk mengubah Undang-Undang No. 29 Tahun 2007 tentang Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta yang sebelumnya menetapkan Jakarta sebagai Ibu Kota Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sri Mulyani menyatakan bahwa RUU DKJ memiliki konsep untuk menjadikan Daerah Khusus Jakarta sebagai kota global dan pusat ekonomi terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, ia menambahkan, pemerintah akan memberikan perhatian khusus dalam mengatur aspek keuangan negara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES