DPRD Surabaya Dukung Upaya Pemkot Pasang Plakat Aksara Jawa

TIMESINDONESIA, SURABAYA – DPRD Surabaya mendukung sepenuhnya penggunaan aksara Jawa pada tulisan plakat di Kantor Pemerintah Kota Surabaya.
Wakil Ketua DPRD Surabaya, AH Thony mengungkapkan, upaya ini merupakan bagian dari edukasi dan pelestarian budaya Jawa.
Advertisement
"Itu selaras dengan apa yang diajarkan di sekolah-sekolah. Sehingga nama-nama dalam aksara Jawa dapat menjadi media penunjang ajar di luar sekolah," kata anggota DPRD Surabaya dari partai Gerindra ini, Sabtu (16/9/2023).
Menurutnya, penempatan plakat ini sekaligus mengajarkan para siswa agar bisa belajar membaca aksara-aksara yang dipasang di kantor-kantor pemerintah.
"Bila perlu pemakaian Aksara Jawa itu di mana-mana di tempat umum seperti di mal-mal," kata Wakil Ketua DPRD Surabaya tersebut.
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan tulisan kantor di semua dinas akan diberikan bubuhan Aksara Jawa termasuk di gerbang masuk menuju Balai Kota Surabaya.
Wali kota ingin mengingat dan melestarikan budaya dengan mengembalikan tren tulisan Aksara Jawa di Lingkungan Pemkot Surabaya. AH Thony pun mendukung rencana itu.
Menurut tokoh penggerak budaya ini, ada sekitar 12 aksara termasuk Jawa yang secara umum menjadi asing daripada aksara negara asing lainnya yang dikenal oleh masyarakat.
Oleh karena itulah, upaya Eri menjadikan Aksara Jawa sebagai bagian pelestarian budaya bagi warganya adalah langkah mengenalkan jati diri bangsa.
"Bagaimana pak wali kira-kira menjadikan aksara Jawa kembali bisa dikenali sebagai jati diri daerah dan kearifan global dalam menghadapi gempuran aksara asing yang luar biasa terkenal, seperti kita lihat tenant makanan yang dari asing brandnya, itu nampak istilah asingnya," ujarnya.
Thony mengatakan, apa yang dilakukan wali kota merupakan bentuk keteladanan yang baik. Dengan begitu, Eri dinilai betul-betul menerapkan ing ngarso sung tulodo (menjadi seorang pemimpin harus mampu memberikan suri tauladan bagi orang-orang di sekitarnya).
Thony menambahkan, dengan mendukung rencana itu, pemerintah tentu saja membutuhkan anggaran untuk merealisasikan tulisan plakat Aksara Jawa.
"Akan kami alokasikan anggarannya dan juga menyiapkan perda pemajuan kebudayaan yang salah satunya mengatur kebudayaan dan aksara," ucap Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.