Hari Keselamatan Pasien Sedunia, Ini Pesan Bupati Ponorogo
TIMESINDONESIA, PONOROGO – Hari Keselamatan Pasien Sedunia atau World Patient Safety diperingati setiap tahun. Pada tahun 2023 ini Hari Keselamatan Pasien mengangkat tema “Engaging Patient for Patient Safety”. Tema tersebut dilatarbelakangi oleh pertimbangan besarnya risiko yang dialami ibu dan bayi baru lahir karena perawatan yang tidak aman.
Bupati Sugiri Sancoko sangat mengapresiasi Dinas Kesehatan Ponorogo yang menjadi inisiator peringatan Hari Keselamatan Pasien Sedunia.
Advertisement
"Ini sangat luar biasa, jarang sekali daerah yang peduli dengan peringatan seperti ini. Dan Dinas Kesehatan Ponorogo, top dan keren," kata Bupati Sugiri Sancoko Selasa (19 /9/2023).
Lebih lanjut Bupati Sugiri Sancoko menyampaikan, dalam pelayanan kesehatan keamanan merupakan faktor utama.
"Dan harusnya tidak boleh ada pasien yang mendapat akibat buruk pada saat mendapat pelayanan kesehatan," harap Bupati Sugiri Sancoko.
Peringatan Hari Keselamatan Pasien Sedunia yang berlangsung di Gedung Sasana Praja Ponorogo tersebut selain dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko-Lisdyarita, juga dihadiri 600 orang, termasuk Para kepala rumah sakit yang ada di Ponorogo, tenaga medis, perawat dan bidan dari seluruh Ponorogo.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningarti mengungkapkan, emeringati Hari Keselamatan Pasien Sedunia pada tahun ini didedikasikan untuk mengutamakan dan mengutamakan aspek keselamatan pada perawatan ibu dan bayi baru lahir.
“Terutama seputar waktu pengiriman, ketika sebagian besar bahaya biasanya mengancam,” ujar Dyah Ayu Puspitaningarti.
Untuk itu kecuali dalam peringatan Hari Keselamatan Pasien Sedunia mengundang seluruh tenaga kesehatan, baik perawat dan bidan agar kedepannya bisa memprioritaskan keselamatan dalam pelayanan bagi ibu dan bayi baru lahir.
"Harapan kami diperingatinya Hari Keselamatan Pasien Sedunia adalah jumlah angka kejadian dalam menangani kesehatan tidak mengalami kenaikan. Sehingga banyak nyawa yang terselamatkan," kata Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Dyah Ayu Puspitaningarti. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |