Ribuan Lampion Hiasi Langit Parangtritis, Pengunjung Berjubel

TIMESINDONESIA, BANTUL – Festival 1001 Lampion dalam rangkaian festival Segoro Kidul bertajuk Lanterne Festival de Paris yang diselenggarakan di kawasan Gumuk Pasir, Parangtritis, Kretek, Bantul pada Sabtu (7/10/2023) malam, sukses menyedot ribuan pengunjung.

Puncak acara yang menerbangkan ribuan Lampion di atas langit Gumuk Pasir Parangtritis ini juga dimeriahkan oleh konser musik yang menampilkan grup band asal Yogyakarta, Jikustik serta penampilan berbagai pentas kesenian.

Advertisement

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, mengatakan, acara ini merupakan kegiatan wisata kreatif sebagai ajang untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan kawasan wisata pantai Selatan terutama objek di kawasan Parangtritis.

"Event ini diterbangkan lampion oleh para pengunjung sehingga akan menghiasi langit malam, membuat suasana yang “instagramable” sehingga sangat menarik bagi semua kalangan, tujuannya untuk mempromosikan wisata di kawasan Parangtritis ini," ujar dia, Sabtu malam.

Ia mengungkapkan penerbangan lampion ini sudah melewati prosedur keamanan yang direkomendasikan oleh pihak Pemandu Lalu Lintas Udara (PLLU) Lanud Adisutjipto Yogyakarta. Dimana, penerbangan lampion dimulai pukul 22.30 malam dikarenakan sudah tidak ada aktivitas penerbangan, sehingga kegiatan ini tidak akan mengganggu atau membahayakan penerbangan.

Pihaknya juga telah bekerjasama dengan  petugas pemadam kebakaran BPBD Bantul untuk mengantisipasi apabila sewaktu-waktu hal itu terjadi. Selain itu, Panitia juga telah menyiagakan tim kebersihan, begitu acara selesai tim kebersihan akan bergerak membersihkan sampah sehingga pagi harinya kondisi sudah kembali bersih.

Pulung Haryadi, Asisten Administrasi Umum, Sekretariat Daerah, yang mewakili Bupati Bantul, mengatakan, pemerintah Kabupaten Bantul telah menetapkan tiga sektor prioritas pembangunan salah satunya adalah sektor pariwisata.

Oleh karenanya, agenda kegiatan ini menjadi salah satu pemantik tumbuhnya perekonomian di sektor pariwisata. Dengan banyak kegiatan yang digelar di objek objek wisata, seperti di Gumuk Pasir Parangtritis ini harapannya destinasi semakin terkenal tidak hanya di tanah air namun di Mancanegara.

"Harapannya jika semakin terkenal, maka kunjungan wisatawan akan semakin banyak dan muaranya akan menyejahterakan masyarakat sekitar pada khususnya dan Bantul pada umumnya," pungkas Pulung Haryadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.