Menilik Cara Disdukcapil Kota Denpasar Permudah Masyarakat Rekam e-KTP

TIMESINDONESIA, DENPASAR – Tak mengenal libur, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil atau Disdukcapil Kota Denpasar menjemput bola untuk pelaksanaan perekaman KTP Elektronik (e-KTP) di Kelurahan Peguyangan, Minggu (8/10/2023).

Kadisdukcapil Kota Denpasar, Dewa Gede Juli Artabrata mengungkap bahwa ini dilaksanakan guna mendukung terwujudnya database kependudukan yang akurat dan menyeluruh secara nasional.

Advertisement

Penduduk Kota Denpasar tercatat saat ini berjumlah 660.984 orang dan 506.607 di antaranya merupakan penduduk wajib rekam KTP Elektronik. "Atas dasar itu, kegiatan ini dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan perekaman e-KTP tanpa harus datang ke kantor Disdukcapil," katanya.

Berbagai manfaat bagi masyarakat yang sudah merekam data kependudukan adalah mempermudah saat mengurus perubahan-perubahan data administrasi yang berkaitan dengan kependudukan di samping untuk mengantisipasi munculnya data ganda.

Juli Artabrata menerangkan bahwa sistem jemput bola ini sudah lama dilakukan Disdukcapil Kota Denpasar, terutama menyasar sekolah-sekolah dengan siswa yang sudah berumur 16 tahun ke atas.

"Kegiatan jemput bola ini sudah kami lakukan sejak lama, terutama menyasar siswa sekolah yang sudah berusia 16 tahun keatas. Tapi khusus untuk hari ini kami hanya berfokus pada kegiatan perekaman e-KTP saja," katanya.

Lurah Peguyangan, Gede Arcana mengaku bahwa warganya begitu antusias mengikuti perekaman e-KTP di Kelurahan Peguyangan. "Ini terbukti dari membludaknya jumlah warga yang datang untuk melakukan perekaman e-KTP, " Jelasnya.

Bahkan bukan hanya dari Kelurahan Peguyangan saja yang berdatangan untuk melakukan perekaman e-KTP,  tapi warga dari Desa Kesiman Kertalangu juga ikut melakukan perekaman e-KTP yang dihadirkan Disdukcapil Kota Denpasar, karena dianggap lebih mudah dijangkau. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.