Gus Yaqut: NU Lahir untuk Melayani Seluruh Dunia, Baiatnya Berat!

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (Ketum PP GP Ansor), H. Yaqut Cholil Qoumas, yang akrab disapa Gus Yaqut mengingatkan kepada jajarannya mengenai pentingnya garis perjuangan berdirinya Nahdlatul Ulama (NU). 

Menurutnya, NU tidak lahir semata untuk melayani kepentingan warganya sendiri, melainkan seluruh warga Indonesia, bahkan seluruh dunia.

Advertisement

Gus Yaqut menekankan bahwa inspirasi berdirinya NU berasal dari Syaikhona Kholil Bangkalan, dengan tiga pilar kunci, yaitu Nahdlatul Wathon, Nahdlatut Tujjar, dan Tashwirul Afkar. 

"Melalui ketiga pilar ini, NU tegak sebagai sebuah organisasi yang mengutamakan kepentingan yang lebih besar daripada agenda dan kepentingan individu, yaitu kepentingan organisasi dan peradaban," kata Gus Yaqut. 

Dalam acara Pelantikan Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kabupaten Bangkalan pada Minggu, 15 Oktober 2023, Gus Yaqut mengingatkan bahwa orientasi organisasi menjadi indikator penting yang harus ditekankan sejak awal, bahkan sebelum baiat jabatan. 

"Baiat kepengurusan GP Ansor Bangkalan memiliki bobot yang sangat berat, karena risikonya tidak hanya terhadap organisasi, tetapi juga akan berdampak pada Syaikhona Kholil Bangkalan," tegasnya. 

Lebih lanjut, Gus Yaqut menjelaskan bahwa baiat ini memiliki makna seperti sanad, yang merupakan bagian dari mata rantai keilmuan ulama. Hampir semua ulama di Nusantara memiliki sanad kepada Kiai Kholil. 

Oleh karena itu, Gus Yaqut memberikan peringatan tegas kepada para pemimpin yang telah baiat, bahwa penyalahgunaan jabatan akan berdampak ganda, tidak hanya terhadap organisasi, tetapi juga kepada Kiai Kholil Bangkalan.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua PC Ansor terpilih, Lora Zainal Arifin Zubair, menegaskan komitmennya untuk menjalankan proses kaderisasi dengan ketat, mulai dari tingkat ranting hingga cabang.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Sekretaris Jenderal PP GP Ansor Adung Abdurrahman, jajaran pimpinan pusat, pejabat pemerintahan, dan tokoh masyarakat Kabupaten Bangkalan.

Keseluruhan pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat peran GP Ansor dalam mewujudkan visi dan misi NU untuk melayani seluruh warga Indonesia dan dunia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.