Proyek Jembatan Srandakan Mulai Dikerjakan, Bupati Bantul Prediksi Ekonomi Berkembang

TIMESINDONESIA, BANTUL – Bupati Bantul Abdul Halim Muslih memprediksikan pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Bantul semakin berkembang pesat pada 2024-2025. 

Pertumbuhan perekonomian masyarakat diprediksi makin meningkat  karena beberapa proyek infrastruktur strategis di kawasan Selatan yang merupakan proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) baru akan rampung di tahun-tahun itu.

Advertisement

Seiring pembangunan selesai, diprediksi bakal bermunculan bangkitan-bangkitan ekonomi baru di tengah tengah masyarakat. 

"Dampak (pembangunan infrastruktur selatan) tentu ekonomi masyarakat, terutama Kabupaten Bantul semakin meningkat. Jadi InsyaAllah 2024-2025 semuanya  sudah siap (terbangun), Bantul akan semakin mudah diakses lalu muncul bangkitan-bangkitan baru ekonomi, itu pasti," ujar Bupati kepada TIMES Indonesia, Minggu (10/12/2023).

Orang nomor satu di pemerintahan Bumi Projotamansari ini mencontohkan, pasca Jembatan kretek II selesai dikerjakan dan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo, di areal jembatan bangkitan-bangkitan ekonomi masyarakat pun bermunculan.

Lebih lanjut dijelaskan pemerintah melalui Kementerian PUPR saat ini juga telah berproses melakukan pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) kelok 18 yang menghubungkan Bantul -Gunungkidul. "Proyek ini ditargetkan tuntas di 2025," terangnya.

Teranyar, Pemerintah pusat akan melakukan pembangunan Jembatan Srandakan di Ngentak, Poncosari yang akan menghubungkan Bantul- Kulonprogo sampai Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA). 

Proyek ini secara resmi akan mulai dilakukan esok Senin (11/12/2023) melalui ceremoni Groudbrecking oleh Kementerian PUPR bersama Bupati Bantul.

"Nanti hari Senin (11/12/2023) akan kita lakukan groundbreaking pembangunan Jembatan bersama Kementrian PUPR di Srandakan. Dengan dibangunnya JJLS ini maka aksebilitas Bantul semakin baik. Akibatnya wisatawan semakin mudah mengakses, menjangkau, datang ke Bantul," pungkas Bupati Bantul. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.