Wakil Bupati Sleman Ajak Masyarakat Sukseskan Bulan Dana PMI Sleman 2024

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyebutkan, kepedulian masyarakat ikut menyukseskan Program Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Sleman tak diragukan lagi. Sebagai bukti, partisipasi masyarakat yang turut ambil bagian dalam Bulan Dana PMI Sleman cukup signifikan.
Hal ini dibuktikan dengan besaran nominal dana yang diraih PMI Sleman dalam kurun waktu 1 Juli hingga 31 Desember 2023. Besaran dana yang diperoleh PMI Sleman mencapai sebesar Rp1.172.789.645.
Advertisement
“Nominal dana yang diperoleh pada Bulan Dana PMI Sleman tahun 2023 tersebut terbesar di antara kabupaten/kota di Provinsi DIY,” kata Danang saat pembukaan Bulan Dana PMI Sleman tahun 2024 di lantai 3 Setda Sleman, Rabu (3/1/2024).
Nominal dana yang diperoleh PMI Sleman sebesar Rp1,1 miliar tersebut berasal 24 sasaran. Antara lain, pengunjung obyek wisata yang ada di Kabupaten Sleman, ASN di lingkungan Pemkab Sleman, dan lain sebagainya. Kupon yang disediakan oleh panitia Pengumpulan Bulan Dana PMI Sleman besarannya yaitu Rp2 ribu hingga Rp50 ribu.
“Semoga, perolehan dana yang diperoleh pada tahun 2024 lebih besar lagi,” pinta Danang.
Danang menjelaskan, dana yang dikumpulkan oleh PMI Sleman tersebut dikembalikan lagi kepada Masyarakat. Sebab, dana itu digunakan untuk berbagai kegiatan sosial yang bersentuhan langsung dengan masyarakat berupa pelayanan sosial kemanusiaan PMI seperti layanan donor darah, pengelolaan darah, dan lain sebagainya.
“Saya mengajak seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Sleman untuk lebih optimal mendukung Bulan Dana PMI ini. Dengan dukungan dana yang memadai tentu PMI Sleman akan lebih optimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya.
Selain itu, Danang berharap kedepan setiap rupiah yang dikeluarkan untuk pelayanan masyarakat harus berdampak positif dan dapat dipertanggungjawabkan penggunaannya. Karena itu, ia kembali mengingatkan perlu adanya evaluasi dalam pelaksanaan berbagai kegiatan yang dilakukan PMI Sleman.
“Saat ini memang sudah ada evaluasi dan evaluasi itu harus tetap dilakukan. Sebb, dengan adanya pertanggungjawaban secara jelas dan dapat diketahui masyarakat maka kepercayaan masyarakat kepada PMI Sleman dapat semakin meningkat,” papar Danang.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Sleman, Sunartono menerangkan, PMI Sleman senantiasa bermitra dengan semua pihak. Baik itu dengan instansi dan Lembaga pemerintah, instansi swasta maupun dengan berbagai elemen masyarakat. Sebab, dukungan Masyarakat tentu akan membuat tugas pelayanan dan meningkatkan kualitas dalam pelayanan.
“Kita tentu sudah pasti butuh sumber daya, baik SDM atau finansial dana memadai. Sumber daya finansial ini digali melalui bulan dana PMI yang diperoleh dari dukungan masyarakat,” ungkap Sunartono.
Sunartono menambahkan PMI Sleman berkewajiban untuk senantiasa mempertanggungjawabkan perolehan bulan dana dari masyarakat secara akuntable serta harus dilaporkan kepada publik. Karena itu, PMI Sleman selalu melakukan audit.
“Selama 9 tahun berturut-turut, PMI Sleman mendapatkan WTP. Kami akan terus berkomitmen mempertahankan WPT tersebut dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” terang Sunartono.
Untuk menyukseskan sekaligus mendongkrak raihan Bulan Dana PMI Sleman pada tahun 2024 ini, Bupati Sleman Kustini SP menunjuk dr Cahya Purnama yang merupakan Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Sleman sebagai Ketua Panitia Pengumpulan Bulan Dana PMI Sleman. Selain penutupan Bulan Dana PMI Sleman Tahun 2023, secara simbolis Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyerahkan kupon Bulan Dana PMI Sleman Tahun 2024. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |