Ini Langkah Disperinaker Probolinggo Tanggapi Ancaman Isu PHK Karyawan PT Eratex Djaja

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kota Probolinggo menegaskan sikapnya terhadap kabar pemecatan karyawan PT Eratex Djaja yang tidak memilih salah satu calon kandidat pada Pemilu 2024.
Kepala Disperinaker Kota Probolinggo, Budiono Wirawan mengatakan, ia mendapatkan kabar tentang isu pemecatan karyawan di PT Eratex Djaja jika tidak memilih salah satu calon legislatif DPRD Kota Probolinggo di pabrik garmen tersebut.
Advertisement
Oleh karena itu, ia langsung melakukan pertemuan dengan pihak manajemen PT Eratex Djaja beberapa waktu lalu.
Hasilnya, terdapat lima poin penting yang tertuang dalam berita acara rapat koordinasi yang ditandatangani oleh kepala Disperinaker dan pimpinan PT Eratex Djaja.
Adapun kelima poin tersebut adalah:
1. Mendukung pelaksanaan Pilpres, Pileg dan Pilkada serentak Tahun 2024 sesuai ketentuan yang diatur oleh penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU beserta Bawaslu.
2. Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk menggunakan hak pilih/politiknya sebagaimana yang diatur dalam undang-undang pemilu tentang pemilih dan dipilih.
3. Menjaga kerukunan antar warga atau masyarakat dan khususnya antar karyawan dalam menciptakan stabilitas hubungan industrial yang harmonis.
4. Melaksanakan tugas kerja sesuai SOP yang berlaku dan tidak ada pemutusan hubungan kerja yang terkait dengan Pemilu dan Pilkada serentak.
5. Turut serta mendukung kebijakan Pemerintah Daerah dalam membangun sinergitas dan berkolaborasi di beberapa event, diantaranya pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024 serta program kedepan pemerintah lainnya dan mendorong untuk mewujudkan iklim pemilu yang jujur, bersih, aman, dan kondusif.
Menurut Budiono, pernyataan ini dibuat secara khusus untuk PT Eratex Djaja sebagai bentuk respon terhadap isu yang berkembang.
"Pernyataan ini khusus untuk Eratex, karena menyikapi isu yang sempat muncul beberapa waktu lalu di pemberitaan media massa, kalau akan ada PHK jika pekerja tidak mendukung calon legislatif yang ada," kata Budiono, Sabtu (3/2/2024) pagi.
Budiono juga menegaskan jika ia akan mendukung agar Pemilu 2024 berjalan dengan lancar. Sehingga pada tanggal 14 Februari 2024, seluruh perusahaan harus meliburkan karyawannya.
"14 Februari bertepatan dengan hari libur nasional. Jadi, seluruh karyawan perusahaan harus diliburkan untuk mendukung suksesnya Pemilu 2024," tegas mantan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Probolinggo itu.
Terkait hal ini, Sahri, manager PT Eratex Djaja sekaligus calon legislatif dalam Pemilu 2024, mengungkapkan jika isu PHK yang beredar tidak benar.
"Berita yang berkembang terkait PHK tidak benar dan telah diluruskan. Mari kita ciptakan kedamaian dalam Pemilu 2024," tutup Sahri usai pertemuan dengan Disperinaker Kota Probolinggo. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |