Stabilitas Harga Pangan Jelang Idul Fitri: Langkah Proaktif Pj Bupati Probolinggo

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Di tengah persiapan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Plt. Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk memantau harga komoditas pangan dan memastikan ketersediaannya. Inspeksi ini dimulai dari gudang beras Bulog di Desa Klaseman, Kecamatan Gending.

"Kami telah memeriksa gudang Bulog dan dapat memastikan bahwa persediaan beras akan aman hingga empat bulan ke depan, atau sampai bulan Juni 2024," ujar Ugas Irwanto pada hari Selasa, (19/3/2024).

Advertisement

Pj Bupati kemudian melanjutkan sidak ke Pasar Semampir di Kecamatan Kraksaan untuk meninjau langsung harga pangan.

"Memang ada beberapa sembako yang mengalami kenaikan harga. Kami akan mengambil langkah-langkah untuk menekan harga dengan mengatur para pengepul," tambahnya.

Sebagai respons terhadap kenaikan harga, pemerintah daerah telah menyiapkan dana subsidi sebesar Rp 2 miliar. "Dana tersebut akan kami gunakan untuk mensubsidi beberapa barang yang harganya naik, agar tidak memberatkan masyarakat," terang Ugas.

Di sisi lain, Hakiki, seorang pedagang di Pasar Semampir, menyatakan bahwa hanya minyak goreng yang mengalami kenaikan harga, dari Rp 18 ribu menjadi Rp 19 ribu.

"Hanya minyak goreng yang naik seribu rupiah. Untuk sembako lainnya, harganya masih normal," kata Hakiki.

Dengan langkah-langkah proaktif ini, Pj Bupati Probolinggo berupaya menjaga stabilitas harga pangan menjelang Idul Fitri, memberikan kepastian kepada masyarakat akan ketersediaan dan keterjangkauan bahan pokok. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.