Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiah Kediri Diakui Punya Banyak Peranan di Masyarakat

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah (Nasyiah) sebagai sebuah organisasi kepemudaan memiliki peran penting, tidak hanya di dalam tubuh Muhammadiyah tapi juga di masyarakat, terutama di wilayah Kabupaten Kediri.

Hal itu ditegaskan Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Kediri Ikhwan Nurhadi di sela pengukuhan pengurus Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Kediri, Minggu (5/5/2024). 

Ikhwan menuturkan Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiah selama ini aktif dan banyak berperan dalam berbagai bidang di Kabupaten Kediri, baik sosial dan politik.

Di bidang sosial, melalui Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiah selalu ambil bagian dalam memberikan pertolongan saat terjadi bencana alam. 

Sementara itu dalam bidang politik, salah satunya dengan berperan sebagai penyelenggara dan mensukseskan Pemilu 2024 lalu. "Jadi peran Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah sangat banyak," tambahnya.

Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiah sendiri menjadi sarana penempaan diri para pemuda dan pemudi sebelum berperan lebih besar dalam Muhammadiyah serta masyarakat. 

Dari penempaan tersebut, para anggota Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiah diharapkan bisa dengan baik menjalankan fungsi sebagai pelopor, pelaksana dan penyempurna amanah di tubuh Muhammadiyah.  Terutama menjadi kader penerus. 

Dalam Pilkada Kediri 2024 nanti, Ikhwan juga berharap para pemuda kader Muhammadiyah bisa tampil. Tentu saja dengan mengedepankan karakter dan sosok yang cerdas, jujur dan amanah.

"Kalau bapak-bapak yang sudah sepuh, peluangnya kecil. Kita harapannya teman-teman pemuda yang bisa tampil ke depan," ujarnya lagi. 

Dalam kesempatan itu dikukuhkan pengurus Pemuda Muhammadiyah periode 2023-2027 dan pengurus Nasyiatul Aisyiyah periode 2022-2026. Pengukuhan dilakukan Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Provinsi Jatim. 

Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Kediri periode 2023-2027 dipimpin Bachrul Ichsan sebagai ketua, didampingi Ahmad Amirul Mukminin sebagai sekretaris dan Muhammad Munawar sebagai bendahara. 

Sedangkan Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Kediri periode 2022-2026 dipimpin Anisa Kafifah sebagai Ketua, dengan didampingi wakil ketua Arisa Rahmawati Zakiyah dan sekretaris Afina Aninnas.

Sekretaris PD Muhammadiyah Kabupaten Kediri, Muhammad Afwan Al Asgaf mengungkapkan pengukuhan dilakukan sebagai pengenalan pengurus pada warga Muhammadiyah Kabupaten Kediri. 

Karena tidak ada pelantikan, para pengurus baru tersebut bisa langsung berperan dalam masyarakat. "Ada total 52 pengurus dikukuhkan, yang terdiri dari 28 pengurus Pemuda Muhammadiyah dan 24 pengurus Nasyiatul Aisyiyah," ungkapnya. 

Selain pengukuhan pengurus Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Kediri, dalam kesempatan itu juga dilakukan halal bihalal kader Muhammadiyah Kabupaten Kediri.

Ini adalah kali pertama kegiatan tersebut kembali dilakukan setelah pandemi covid-19, dan diikuti dengan antusias oleh warga Muhammadiyah Kabupaten Kediri. "Kami siapkan 1500 kursi tapi yang hadir ternyata melebihi," tuturnya.

Selain pengukuhan pengurus Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Kediri juga dilakukan peletakan batu pertama  pembangunan gedung baru PD Muhammadiyah Kabupaten Kediri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement