Peristiwa Daerah

Dukung Upaya Konservasi di Indonesia, Pembangunan BIRU Diresmikan di Bali

Minggu, 19 Mei 2024 - 19:22 | 30.50k
Peresmian pembangunan BIRU untuk mendorong Konservasi di Indonesia dan Kawasan Asia Pasifik. (FOTO: Susi/TI)
Peresmian pembangunan BIRU untuk mendorong Konservasi di Indonesia dan Kawasan Asia Pasifik. (FOTO: Susi/TI)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, DENPASAR – Bertujuan menjadi hub untuk mendukung upaya konservasi di Indonesia dan kawasan Asia Pasifik, Konservasi Indonesia (KI), Conservation International (CI), Kura Kura Bali dan MAPCLUB meresmikan pembangunan BIRU atau Blue Intelligence Resource Unit, Minggu (19/5/2024).

Pembentukan BIRU ditargetkan dapat melahirkan sekaligus mempromosikan program konservasi dan mendukung program Pemerintah Indonesia di bidang Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) serta mendukung pelaksanaan inisiatif-inisiatif konservasi keanekaragaman hayati.

Advertisement

Meizani Irmadhiany selaku Senior Vice President and Executive Chair Konservasi Indonesia, mengatakan BIRU kelak menjadi pusat promosi program konservasi yang sedang berjalan, ataupun yang akan datang, yang dapat mendukung pelestarian ekosistem Indonesia secara khusus dan Asia Pasifik secara lebih luas.

Pemerintah juga didukung langsung oleh Konservasi Indonesia seperti Blue Halo S, atau konservasi terumbu karang dan keanekaragaman hayati yang selama ini menjadi program utama KI, tentunya mendukung rencana pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

"Dengan adanya BIRU, kami berharap dapat semakin memperluas kolaborasi dengan  berbagai pihak seperti sektor swasta, LSM, akademisi, hingga komunitas, yang nantinya mampu  memberi kontribusi lebih besar lagi pada target pemerintah di sektor ekonomi biru dan hijau," papar Meizani dalam launching BIRU.

Meizani menuturkan, BIRU yang lahir dari kerja sama antara KI, Kura Kura Bali dan MAPCLUB menjadi wujud awal dari kolaborasi multi-pihak yang dapat menghubungkan konsumen dengan upaya konservasi melalui pendanaan yang inovatif. 

"Dari kemitraan di dalam BIRU, kami ingin meningkatkan perekonomian yang positif terhadap alam dan upaya konservasi lewat pertukaran pengetahuan, peningkatan kapasitas dan pembelajaran. Kami juga mengundang sektor swasta lainnya untuk bergabung dalam misi ini, " imbuhnya.

Sementara itu, Senior Vice President Asia Pacific, Field Division Conservation International, Richard Jeo, di tempat yang sama mengatakan, CI mengagumi upaya dan komitmen pemerintah Indonesia dalam memajukan ekonomi biru dan hijau.

"Kami berharap BIRU dapat menjadi hub yang akan mendukung program konservasi KI di Indonesia dan CI di Asia Pasifik," harapnya.

Menurutnya kerja kedua lembaga dijalani dengan menggunakan sains sebagai dasar penelitian dimana pekerjaan di bidang sains sangat penting dalam mendorong inisiatif ini, menyediakan data dan wawasan dari lapangan untuk memandu strategi konservasi yang efektif.

Selain itu, lanjutnya, tujuan BIRU adalah memfasilitasi pembelajaran di luar negeri, membawa pembelajaran Indonesia ke luar negeri, dan mengimpor wawasan berharga dari negara lain di Asia Pasifik.

*Misalnya, kami dapat berbagi pengalaman dari inisiatif inovatif seperti Blue Halo S di Indonesia dan Fiji serta proyek karbon biru dari Blue Carbon Institute yang berbasis di Singapura, " pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES