Jatim Media Summit 2024, Esther Irawati: AI adalah Bentuk "Positive Disruption"
TIMESINDONESIA, MALANG – Jatim Media Summit 2024 kembali hadir dengan agenda roadshow di Kota Malang. Acara ini diselenggarakan oleh Beritajatim.com, Suara.com, dan International Media Support (IMS), mengusung tema yang relevan dengan perkembangan teknologi saat ini, yaitu "Kiat Produksi Konten Digital dengan AI Berbasis Fakta & Data".
Acara ini menampilkan tiga pembicara ahli, salah satunya adalah Esther Irawati dari Google Developer Expert (GDE) Machine Learning dan Associate Professor di Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS). Dalam sesinya, Esther berbagi wawasan tentang bagaimana AI (Artificial Intelligence) telah berkembang pesat dalam dua tahun terakhir dan potensi besar yang dimilikinya untuk meningkatkan kreativitas dalam produksi konten digital.
Advertisement
"AI kini bisa digunakan untuk membuat konten yang lebih menarik, seperti tutorial online dengan nuansa pahlawan atau superhero," ujar Esther, Rabu (17/07/2024).
Pengalamannya dalam menghadiri Google I/O, festival teknologi terbesar Google di Amerika Serikat, menjadi landasan pengetahuannya dalam dunia AI. Ia menambahkan bahwa AI tidak hanya membantu dalam aspek visual tetapi juga dalam menyelesaikan tugas-tugas rutin dengan lebih efisien.
Menurut Esther, AI adalah bentuk "positive disruption" yang membawa dampak positif dalam berbagai sektor, termasuk jurnalisme. "Kreativitas kita bisa lebih maksimal karena AI mampu mengakses dan memproses informasi dari seluruh koleksi gambar di internet, membantu kita menghasilkan ide-ide baru yang tidak terbatas," jelasnya.
Namun, Esther juga mengingatkan bahwa AI tidak bisa diandalkan sepenuhnya tanpa verifikasi. "AI tidak bisa 100% dipercaya. Jurnalis harus selalu melakukan cross-check untuk memastikan fakta dan data yang dikumpulkan benar adanya," ujarnya. Hal ini disebabkan oleh potensi bias dan informasi yang salah yang dapat ditemukan di internet, yang juga bisa mempengaruhi hasil kerja AI.
Generative AI, menurut Esther, sedang menjadi tren karena kemampuannya untuk menciptakan konten baru dan original. "Dari sisi jurnalisme, konten original ini menarik karena AI dirancang untuk tidak melakukan plagiasi. Namun, hasilnya tetap perlu diedit untuk menyesuaikan dengan gaya dan karakter bahasa yang diinginkan," tambahnya.
Esther juga menekankan berbagai manfaat AI lainnya seperti kemampuan dalam terjemahan, ringkasan, deteksi kesalahan, hingga menjadi asisten virtual yang efisien. "Dengan menggunakan prompt yang tepat, kita bisa mengenerate berbagai jenis konten, mulai dari gambar, suara, hingga video," jelasnya.
Jatim Media Summit 2024 di Malang tidak hanya menjadi ajang berbagi pengetahuan, tetapi juga mendorong media lokal untuk memahami dan memanfaatkan AI dalam produksi konten digital yang berbasis fakta dan data. Dengan memanfaatkan teknologi AI, jurnalis dan pelaku industri media dapat meningkatkan kualitas dan kreativitas dalam karya mereka, menghadirkan konten yang lebih menarik dan informatif bagi pembaca.
Untuk acara Roadshow yang selanjutnya akan diselenggarakan di Pendopo Kabupaten Jember pada hari Jumat, 19 Juli 2024, pukul 09.00 WIB. Link pendaftaran: s.id/JMS2024Jember. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |