Pekerjaan Rumah di Obyek Wisata Pantai Widuri Pemalang: Material Pedagang Menggangu Pemandangan

TIMESINDONESIA, PEMALANG – Tumpukan material pedagang seperti gerobak, meja kursi serta tenda para pedagang yang sudah tidak terpakai di depan pintu masuk obyek wisata Pantai Widuri mengganggu pemandangan. Para pengunjung destinasi wisata Pemkab Pemalang ini merasa terganggu dengan kondisi ini.
Vera (30), pengunjung dari Pekalongan mengaku jika kondisi ini terkesan jorok karena banyaknya tumpukan material dari para pedagang. Apalagi menurutnya ketika melangkah beberapa ratus meter arah pantai, berserakan sampah.
Advertisement
"Mestinya dibersihkan tumpukan seperti meja kursi dan gerobak dari pedagang kan ini pintu masuk obyek wisata kesannya seperti gudang di depan pintu, jadi mengganggu pemandangan pengunjung," keluhnya, Minggu (21/7/2024).
Sementara itu, ketika dikonfirmasi terkait permalasahan tumpukan material pedagang ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermade) Kabupaten Pemalang Ahmadi mengatakan kondisi ini akan disampaikan kepada Kepala Dinas Pariwisata,
" Ya nanti saya sampaikan Kadis Pariwisata," katanya singkat.
Melihat kondisi ini nampaknya program Widuri Ngangeni yang digencarkan oleh Bupati Pemalang Mansur Hidayat rupanya masih banyak perlu pembenahan.
Pintu masuk obyek wisata Pantai Widuri terlihat berserakan dengan tumpukan material pedagang dan beberapa ratus meter menuju pantai, terdapat banyak tumpukan sampah padahal merupakan jalan utama menuju obyek wisata religi makam Syekh Samsudin. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |