Pilkada 2024 Pacitan, Ronny Wahyono Enggan Keluar dari Partai Demokrat

TIMESINDONESIA, PACITAN – Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 di Kabupaten Pacitan semakin memanas dengan keputusan DPP Partai Demokrat yang merekomendasikan pasangan Indrata Nur Bayuaji dan Gagarin sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati.
Namun, situasi menjadi menarik ketika salah satu kader Partai Demokrat, Ronny Wahyono, diusung oleh koalisi Partai NasDem, PPP, dan PKS sebagai calon Bupati berpasangan dengan purnawirawan TNI Wahyu Saptono Hadi.
Advertisement
Wahyu Saptono Hadi, yang mengklaim sebagai kerabat dekat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mendampingi Ronny Wahyono dalam persaingan menuju kursi Bupati Pacitan.
Meski diusung oleh koalisi partai lain, hingga saat ini Ronny Wahyono belum mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Demokrat. Ronny mengatakan, bahwa tidak ada keharusan baginya untuk keluar dari Partai Demokrat, meskipun ia diusung oleh koalisi partai lain.
"Saat ini saya masih memegang Kartu Tanda Anggota (KTA) Demokrat, dan tidak ada kewajiban bagi saya untuk mundur atau bergabung ke partai pengusung," ujarnya, Rabu (11/9/2024).
Lebih jauh, Ronny menyerahkan keputusan kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat. Jika DPC Demokrat memutuskan untuk memberhentikannya secara tidak hormat, ia siap menerima keputusan tersebut tanpa mengajukan pengunduran diri.
"Kalau tidak dipecat, Alhamdulillah. Kalau dipecat, ya monggo, tidak apa-apa," tegasnya.
Ronny juga menambahkan bahwa Pilkada ini lebih merupakan "perang figur" dibandingkan pemilihan yang lain seperti pemilihan presiden atau wakil presiden. "Pilkada ini perang figur, yang dipilih adalah figurnya. Beda dengan Pilpres," lanjut Ronny.
Untuk mengikuti Pilkada Pacitan, Ronny bahkan sudah rela melepaskan jabatannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pacitan yang telah ia pegang selama empat periode. Ia pun mengajukan pengunduran diri dari DPRD pada 6 September 2024 lalu.
"Saya sudah mengajukan pengunduran diri dari DPRD pada tanggal 6 September lalu," pungkasnya.
Dengan begitu, persaingan menuju Pilkada 2024 di Kabupaten Pacitan semakin dinamis, dan publik menunggu perkembangan lebih lanjut terkait apakah Ronny Wahyono akan tetap bertahan di Partai Demokrat atau memilih jalan lain demi ambisinya sebagai calon Bupati. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |