Dukungan Brand Lokal Yogyakarta Perkuat Bima Perkasa Jogja di Pramusim IBL 2024

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Klub basket Bima Perkasa Jogja (BPJ) menerima dukungan dari sejumlah sponsor lokal Yogyakarta yang kian memperkuat ambisi tim di ajang Indonesian Basketball League (IBL) 2025 mendatang.
Dalam acara makan malam yang diadakan di House of Bakpiaku, Rabu (25/9/2024) malam, manajemen BPJ bersama para sponsor berkumpul untuk berdiskusi mengenai langkah-langkah ke depan bagi tim basket kebanggaan Yogyakarta ini.
Advertisement
RM Gusthilantika Marrel Suryokusumo, Presiden Direktur Bima Perkasa Jogja, menyampaikan apresiasinya kepada para sponsor yang telah mendukung tim dalam turnamen pramusim OASIS+ All Indonesian 2024.
"Kami sangat berterima kasih kepada teman-teman yang sudah mendukung kami di pramusim IBL All Indonesian 2024. Dukungan ini sangat berarti, terutama dari brand-brand lokal Jogja yang peduli dengan perkembangan basket di kota ini," ujar Mas Marrel.
Sejumlah sponsor, antara lain Bakpiaku, Warung Klangenan, Ledok Sambi, Raminten, Crystaline, Jogja.court, dan Sobat Bersih, diharapkan mampu mengangkat citra brand-brand lokal ke kancah nasional.
"Nanti event All Indonesian akan digelar di Jakarta, jadi kami melihat ini sebagai kesempatan untuk mengangkat brand lokal Jogja ke tingkat nasional," tambahnya.
Sponsorship untuk BPJ di musim ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu, menunjukkan antusiasme yang lebih besar dari komunitas bisnis lokal.
Mas Marrel juga menegaskan bahwa target BPJ di IBL musim 2025 adalah untuk keluar dari papan bawah dan berupaya menembus babak play-off. "Kami ingin improve dari musim lalu, targetnya adalah lolos play-off. Tapi, yang terpenting adalah perjalanan kami di musim ini berjalan lancar tanpa masalah," jelasnya.
Dukungan Visi dari Bakpiaku dan Warung Klangenan
Yudi Trisanjaya, pemilik Bakpiaku, menjelaskan alasan perusahaannya bergabung sebagai sponsor BPJ. Menurutnya, visi yang dibawa BPJ, khususnya dengan masuknya anak-anak muda seperti Mas Marrel, sangat jelas.
"Saya melihat visinya sangat jelas, dan saya optimis bahwa BPJ bisa mencapai lebih dari sekadar play-off, meskipun butuh waktu untuk mencapai hal itu. Di Jogja, kita tahu fans basket itu besar, sehingga motivasi para pemain juga tinggi," ujarnya.
Hal senada diungkapkan Paskalis Satya, pemilik Warung Klangenan. Ia menilai bahwa tren olahraga basket terus meningkat, dan BPJ memiliki potensi yang lebih besar daripada sekadar olahraga.
"Kami tidak hanya mendukung basketnya saja, tetapi juga entertainment yang akan dikembangkan BPJ. Kami berencana untuk membuat event-event menarik agar daya tarik BPJ lebih luas," katanya.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan sponsor yang solid, Bima Perkasa Jogja bersiap menghadapi tantangan di pramusim IBL OASIS+ All Indonesian 2024 yang berlangsung hingga 4 Oktober mendatang.
Di bawah arahan Coach Oleh sebagai pelatih kepala dan Yanuar Dwi Priasmoro sebagai asisten pelatih, BPJ berharap bisa tampil lebih baik di musim depan.
Musim IBL 2025 akan dimulai pada Februari tahun depan, dan BPJ berharap bisa membawa perubahan yang signifikan serta memperkuat posisinya di kompetisi bergengsi tersebut.
"Kami ingin keluar dari papan bawah dan menunjukkan performa terbaik. Ini adalah ajang evaluasi kami sebelum memasuki musim depan," pungkas Mas Marrel. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |