Peristiwa Daerah

Solar Tumpah di Gunung Rondo Pacitan, Pengguna Jalan Diminta Waspada

Kamis, 31 Oktober 2024 - 08:51 | 82.02k
Petugas Polsek Punung dan Damkar membersihkan solar tumpah di Gunung Rondo, Kladen, Sooka, Pacitan. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Petugas Polsek Punung dan Damkar membersihkan solar tumpah di Gunung Rondo, Kladen, Sooka, Pacitan. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PACITAN – Tumpahan solar di Jalan Gunung Rondo, tepatnya di Dusun Kladen, Desa Sooka, Kecamatan Punung, kembali terjadi pada Kamis (31/10/2024) dini hari. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB dan membuat jalan sepanjang 200 meter menjadi licin, terutama di tikungan, sehingga membahayakan para pengendara.

Anggota Polsek Punung, Aipda Agung Cahyono, menyampaikan bahwa tumpahan solar di area tersebut kerap terjadi hampir setiap hari dan bahkan telah menyebabkan kecelakaan fatal akibat jalan yang licin. 

Advertisement

"Kami mengimbau kepada semua pengguna jalan agar lebih berhati-hati dan waspada saat melintas di kawasan ini, terutama karena kondisi jalan yang licin akibat solar tumpah," ungkapnya.

Sampai saat ini, belum diketahui secara pasti siapa yang menumpahkan solar di jalan tersebut. 

Menanggapi laporan dari Polsek Punung, tim Damkar Pacitan segera bergerak untuk membersihkan jalan yang terkena tumpahan. 

Menurut staf WMK Damkar Punung, Dedi Permana, pihaknya menerima telepon dari Polsek sekitar pukul 06.30 WIB dan segera mengirimkan unit mobil pompa untuk membersihkan jalan menggunakan air dan sabun.

“Ini kejadian yang sering terjadi, hampir setiap hari ada laporan tumpahan solar. Bahkan terakhir kemarin, insiden ini sampai memakan korban jiwa,” tutur Dedi Permana.

Sementara itu, menurut keterangan warga setempat, Aris Rahmanto kawasan tersebut memang kerap memakan korban jiwa. Selain menikung, jalannya cukup licin untuk dilalui kendaraan. 

"Saya lihat sendiri orang lewat terjatuh gegara tumpahan solar mati di tempat," ujarnya. 

Dengan pembersihan rutin dan imbauan kepada pengguna jalan, risiko kecelakaan dapat diminimalkan di jalur rawan tersebut.

Masyarakat Kabupaten Pacitan diimbau untuk lebih berhati-hati, terutama pada pagi hari saat jalan masih basah setelah dibersihkan. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES