Grand Final Duta Pancasila Kabupaten Malang, Lahirkan Generasi Terbaik Berjiwa Teguh Pancasila

TIMESINDONESIA, MALANG – Ajang Pemilihan Duta Pancasila Kabupaten Malang 2024 melahirkan sejumlah duta terbaik, yang diambil dari panggung grandfinal Duta Pancasila, di Pendopo Panji Kantor Bupati Malang, Minggu (10/11/2024) malam.
Selama ajang yang diikuti 20 finalis Duta Pancasila ini, berlangsung seru dan mengesankan. Setiap calon Duta Pancasila ini dihadapkan berbagai sesi pertanyaan dari juri. Ada sesi pertanyaan cepat, ada pula pertanyaan mendalam yang harus dijawab tuntas dalam waktu yang sudah ditentukan.
Advertisement
Sesi pertanyaan cepat mengawali grand final Duta Pancasila ini, yang ditujukan kepada tiap pasangan finalis yang maju bersamaan dan menjawab secara bergiliran. Ada lima meteri pertanyaan yang harus dijawab semua dalam waktu 10 detik.
Materi pertanyaan dalam ajang Duta Pancasila ini, mencakup pemahaman ke-Pancasila-an, wawasan kebangsaan dan ketatanegaraan, sejarah lahirnya NKRI, juga pemerintahan Presiden RI pertama sampai sekarang.
Dari hasil penilaian tim juri, ditetapkan Duta Pancasila Kabupaten Malang 2024 terbaik yakni, Juara 1 Putra, diraih Suudi Alfarobi dari Kecamatan Kalipare, dan Juara 1 Putri, Sulis Setyowati, mewakili Kecamatan Kepanjen.
"Sesuai hasil seleksi di tahap 4 kemarin, maka kami akan mengakomodir semua gagasan dan program 20 finalis Duta Pancasila, untuk diwujudkan dalam waktu 2 tahun kedepan," kata Suudi Alfarobi, peraih juara 1 Duta Pancasila, kepada TIMES Indonesia, usai dinobatkan sebagai pemenang.
Sama halnya, peraih juara 1 putri Duta Pancasila 2024, Sulis Setyowati mengungkapkan, akan berkolaborasi dengan semua finalis dalam mengemban tugas membumikan Pancasila melalui berbagai kegiatan kedepan.
"Kita tetap akan kerja sama, mengkalaborasi semua gagasan program finalis Duta Pancasila yang sangat kreatif dan bagus, untuk negeri ini, serta mewujudkan generasi muda Indonesia yang lebih maju lagi," ungkap Sulis, yang terhitung siswi SMAN 1 Kepanjen tersebut.
Berikutnya, Juara 2 Putra Duta Pancasila yang diraih Naufal Misyudi, dari Sumberpucung, dan Juara 2 Putri, Risa Lidia, dari Kecamatan Gedangan. Sedangkan, Juara 3 Putra diraih Farel Sastra, dari Kecamatan Dampit, dan Juara 3 Putri, Husnanadesi, dari Kecamatan Kepanjen.
Selain menetapkan Duta Pancasila terbaik juara 1-3, grand final Duta Pancasila Kabupaten Malang ini juga melahirkan Juara Intelegensia, diraih Nasywa Atiiqah dari Kepanjen, Juara Inovatif, diraih Salafa Unzula dari Turen, Juara Garudeya, diraih Finsya Akmal dari Singosari, dan Juara Favorit, M. Nabil Nothan dari Bantur.
Saat ajang grand final Duta Pancasila ini, para finalis juga mendapatkan support dari orang tua dan keluarganya. Sebagian kecamatan, juga sampai ada supporter yang datang khusus untuk menyemangati penampilan peserta terbaiknya. Dan, panitia juga memberikan apresiasi untuk Supporter Tebaik yang diraih dari Kecamatan Singosari.
GM Duta Pancasila Kabupaten Malang, Bima Amirul Karim menyatakan, ajang pemilihan Duta Pancasila ini adalah sebuah proses yang sangat selektif. Sehingga, untuk bisa menyandang seorang Duta Pancasila tidak tiba-tiba ditunjuk begitu saja.
Selain itu, Duta Pancasila Kabupaten Malang tahun ini juga mendapatkan pembekalan khusus melalui karantina, yang diberikan secara menyeluruh kepada finalis terkait apa saja yang harus dikuasai sebagai Duta Pancasila.
"Dengan karantina ini, terbukti finalis di tahun ini mampu menyajikan sebuah fenomena, yang kamudian dibuat satu formula solusi yang tepat," demikian Bima Amirul. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |