Gembira Lokal Closing UMKM Naik Kelas di Kota Banjar, Stand Baso Paling Laris

TIMESINDONESIA, BANJAR – Puluhan UMKM Juara Kota Banjar meraih totl omzet Rp120 jutaan di closing UMKM Naik Kelas Gembira Lokal 2024 yang digelar di Parkiran Terminal Tipe A Kota Banjar.
Dilaksanakan selama 2 hari sejak kemarin, kegiatan yang memperkenalkan UMKM Naik Kelas ini tidak hanya sukses mendulang omset tinggi bagi para pelaku UMKM namun juga sukses menyedot pengunjung yang datang dari luar Kota Banjar.
Advertisement
Pelaksanaan Gembira Lokal ini menghadirkan berbagai penampilan putra putri terbaik Kota Banjar melalui hiburan seperti band, tarian dan yang lainnya.
Sekretaris Dinas KUKMP Kota Banjar, Neneng Widya Hastuti mengungkap bahwa kegiatan ini digagas oleh para pendamping UMKM dengan tujuan untuk memperkenalkan produk-produk khas UMKM Kota Banjar.
"Ini UMKM juara yang hari ini closing setelah sebelumnya 8 bulan 100 pelaku UMKM didampingi pendamping yang sudah dirujuk oleh Dinas KUKM Provinsi Jawa Barat," katanya, Minggu (9/12/2024).
Gembira Lokal ini dalam rangka meningkatkan pengembangan dan pemberdayaan UMKM yang terdiri sekitar 50 tenda yang disiapkan.
"Mudah-mudahan UMKM Kota Banjar bisa naik kelas dari mikro menjadi kecil dan kami harapkan nantinya bisa mengenal ekspor untuk meningkatkan kualitas produknya," katanya.
Pipit Candra selaku penggagas Gembira Lokal 2024 ini mengaku sangat terharu dengan suksesnya gelaran closing UMKM Naik kelas ini.
"Alhamdulillah dalam waktu dua hari sudah terjadi perputaran uang di sini sebesar Rp120 jutaan," ungkapnya.
Pipit mengaku pencapaian ini sangat luar biasa dimana pihaknya juga menggelar festival baso yang omset penjualannya perhari menghabiskan kurang lebih 400 porsi.
"Mungkin kedepannya nanti kami akan mencari ide lain untuk festival kuliner seperti seblak atau ngopi bareng misalnya," ujarnya.
Dari festival baso, Pipit menyebut paling digemari pengunjung sehingga menjadi UMKM dengan penjualan terbanyak dalam gelaran Gembira Lokal 2024 tersebut.
"Baso memang paling laris dan omset penjualannya terbanyak di kegiatan kali ini," imbuhnya.
Selain UMKM makanan dan minuman, Pipit menyebut pelaku UMKM yang dilibatkan juga ada dari fashion dan yang lainnya.
"Kami berharap event seperti ini dapat rutin dilaksanakan untuk mendorong daya beli masyarakat serta memberdayakan pelaku UMKM lokal sehingga produknya dapat lebih dikenal," harapnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Banjar terpilih, H Sudarsono beserta wakilnya H Supriana yang datang untuk memberikan dukungannya.
"Ke depannya akan kami tingkatkan berdayakan lokal. Kami juga akan upayakan pendampingan untuk UMKM lebih terarah agar UMKM di Kota Banjar lebih terarah selain itu nantinya akan kami inventarisir mana yang bisa kita kembangkan dan mana yang harus kita bantu agar bertumbuh," kata Sudarsono. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |