Buka Tani Fest Bondowoso, Lia Istifhama Ajak Pemuda Angkat Potensi Pertanian Lokal

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Anggota Komite III DPD RI, Lia Istifhama mengapresiasi komitmen Pemuda Tani dalam mendukung program nasional Presiden, Prabowo Subianto dan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka terkait makan bergizi gratis bagi siswa di Indonesia

“Komitmen Pemuda Tani menunjukkan semangat inside, yaitu pemuda dengan identitas, soft skill, dan dedikasi," kata Ning Lia sapaan akrab Senator asal Jatim ini kepada TIMES Indonesia, senin (30/12/2024).

Advertisement

Lia menjabarkan, identitas di sini adalah bagaimana Pemuda Tani mampu mengangkat sektor pertanian di Bondowoso. Sebagai contoh, jika Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bondowoso belum terlalu tinggi secara signifikan, maka harus digenjot dari sektor pertanian. "Mengangkat potensi lokal ini tentunya bertujuan keberlanjutan ekonomi masyarakat," ucapnya.

“Sebagai contoh kita bicara beras, tape, kopi, atau duren, maka jadikan ini sebagai identitas unggul. Melalui soft skill, bagaimana melihat preferensi konsumen sehingga mampu melakukan inovasi yang kompetitif. Dalam arti, bagaimana masyarakat di luar Bondowoso melihat kopi ter enak, ter unggul, adalah kopi Bondowoso, itu misalnya,” sambungnya.

Ketua DPD Perempuan Tani Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Timur pada periode 2019 hingga 2022 ini menambahkan pentingnya dedikasi pada negeri melalui konvergensi dunia digital.

“Pemuda Tani harus bisa menunjukan dedikasinya, melalui wujud nyata mempromosikan pertanian maupun produk lokal Bondowoso. Hal ini dengan konvergensi atau kolaborasi digital sebagai sarana mengkomunikasikan keunggulan Bondowoso," Jelasnya.

Sementara itu, Kapriyanto Ketua DPC Pemuda Tani Indonesia Bondowoso mengatakan jika pemuda tidak boleh meninggalkan dunia pertanian. Ia berharap pemuda harus tetap bertani. Apa lagi di Bondowoso masyarakatnya banyak bergerak dan bergantung di bidang pertanian.

“Kegiatan Event Tani Fest ini digelar untuk memotivasi dan meregenerasi agar pemuda tidak meninggalkan dunia pertanian,” katanya, 

Kapriyanto mengungkapkan, acara Tani Fest akan dilaksanakan sampai tanggal 5 Januari 2025. Acara ini diisi oleh bazar pangan murah dan kuliner yang melibatkan puluhan UMKM, serta hiburan kesenian daerah.

“Puncak acara tanggal 5 nanti adalah pelantikan pengurus Pemuda Tani Bondowoso, yang akan dihadiri oleh Wakil Menteri Pertanian,” ungkapnya.

Lebih Lanjut, Kapri menyampaikan, pemuda harus konsisten dan harus selalu eksis bergelut di dunia pertanian untuk tetap mempertahankan pangan, apalagi saat ini program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto adalah ketahanan pangan nasional.

“Pemuda merupakan aset bangsa yang harus dipupuk dan diberi semangat agar tidak meninggalkan pertanian. Oleh sebab itu kami mendukung dan berkomitmen akan mengawal program pemerintah berkaitan dengan makan siang gratis,” ujarnya.

Terpisah  Misbakhul Munir sekali Administratur Perum Perhutani KPH Bondowoso, menyampaikan kesempatan kerjasama pada Pemuda Tani.

"Kami dari Perhutani membuka kesempatan lebar bagi Pemuda Tani mengingat 55 hektare lahan di Bondowoso adalah lahan pertanian, termasuk pertanian hutan. Maka dari itu jika ingin melakukan kerjasaman pengelolaan, kami siap agar lahan-lahan hutan di Bondowoso bisa dimanfaatkan secara optimal, mungkin untuk penguatan sektor usaha bidang kopi atau lainnya," jelasnya.

Sebagai informasi, Dewan Pengurus Cabang (DPC) Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Bondowoso menggelar Event Tani Fest di Alun-alun Raden Bagus Asra (RBA) Kota Tape Bondowoso. Acara pembukaan Tani Fest dibuka oleh anggota Komite III DPD RI Ning Lia Istifhama dan dihadiri Adm Kepala Perhutani Bondowoso serta jajaran pengurus Dewan Pengurus Cabang dan Anak Cabang se Bondowoso. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.