Peristiwa Daerah

KAI Daop 8 Surabaya Cek Lintas Surabaya Gubeng-Mojokerto

Minggu, 09 Maret 2025 - 15:08 | 24.03k
KAI Daop 8 melakukan cek lintas persiapan angkutan lebaran 2025, Minggu (9/3/2025).(Dok.KAI)
KAI Daop 8 melakukan cek lintas persiapan angkutan lebaran 2025, Minggu (9/3/2025).(Dok.KAI)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Dalam upaya menjaga keselamatan dan juga kelancaran perjalanan kereta api masa angkutan lebaran 2025, KAI Daop 8 Surabaya melakukan cek lintas dari Stasiun Gubeng hingga Stasiun Mojokerto

Kegiatan ini dipimpin oleh Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramudyo, dan diikuti oleh jajaran manajemen Daop 8 Surabaya, termasuk para quality control pada bidang masing-masing.

Advertisement

EVP KAI Daop 8 Surabaya, Wisnu Pramduyo menjelaskan, bahwa cek lintas ini dalam rangka persiapan Angkutan Lebaran 2025, dan juga disampaikan bahwa KAI saat ini level safety pada kategori proaktif. 

"Jadi, untuk mempertahankan level safety saat ini, dan juga meningkatkan menjadi kategori tangguh," ucapnya, Minggu (9/3/2025).

Wisnu Pramudyo menambahkan, cek lintas ini dilakukan mulai dari Stasiun Surabaya Gubeng - Stasiun Mojokerto. Selain itu, pada kesempatan ini jajaran Daop 8 Surabaya ingin memastikan kondisi di lintas berikut juga kesiapannya.

"Mulai dari pemantauan kesiapan dan kecakapan SDM, kondisi kesehatan, hingga fasilitas stasiun. Kita juga beri semangat kepada mereka untuk berkomitmen dalam menjaga keselamatan dan kelancaran perjalanan kereta api selama angkutan lebaran 2025," ucapnya.

KAI Daop 8 Surabaya melakukan pengecekan terhadap stasiun mulai dari Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Wonokromo, Stasiun Sepanjang, Stasiun Krian, Stasiun Tarik, dan Stasiun Mojokerto. Adapun pengamatan yang dilakukan yakni kondisi prasarana, yaitu jalan rel, jembatan, wesel, perlintasan sebidang, dan juga kebersihan lintas.

KAI-Daop-8-H.jpg

Tidak hanya itu, dari sisi pelayanan kepada pelanggan, KAI Daop 8 Surabyaa melakukan cek terhadap kondisi stasiun diantaranya sarana dan prasaranan bangunan stasiun dan fasilitas. 

Terkait kesiapan SDM, jajaran KAI Daop 8 Surabaya manajemen memastikan kemampuan para petugas dalam menjalankan tugas telah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) baik dari sisi teknis maupun non teknis.

"Termasuk di dalamnya kelengkapan sertifikasi petugas yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA)," jelasnya.

Sementara itu, dari sisi perlintasan sebidang kereta api, KAI Daop 8 Surabaya akan terus melakukan kegiatan sosialisasi langsung di perlintasan sebidang, serta mengajak instansi terkait seperti Dishub hingga kewilayahan setempat.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES