Ramadan Penuh Berkah Bersama BAZNAS, Ribuan Anak Yatim Bukber di Grand Mercure Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Senyum bahagia terpancar di wajah sekitar 1.000 anak yatim dan dhuafa yang memadati Hotel Grand Mercure Malang pada Minggu (16/3/2025) sore. Mereka datang dengan penuh semangat untuk mengikuti Gebyar Lailatul Qadar, acara buka puasa bersama yang diselenggarakan Badan Amil Zakat Nasional atau BAZNAS Kota Malang.
Sejak sore, suasana di Grand Mercure Mirama Malang dipenuhi tawa riang anak-anak yang berlarian di area hotel.
Advertisement
Bagi mereka, ini bukan sekadar momen berbuka puasa bersama, tetapi juga kesempatan langka untuk menikmati hidangan spesial di tempat mewah. Beberapa anak tampak saling bercanda, sementara yang lain duduk rapi dengan antusias menunggu acara dimulai.
Ketua BAZNAS Kota Malang, Prof. Dr. H. Kasuwi Saiban, MA, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini. Ia melihat bagaimana anak-anak begitu bahagia, penuh semangat mengikuti rangkaian kegiatan.
"Seribu anak yatim yang kami undang sangat bersemangat untuk hadir di sini. Mereka berlari-lari dengan gembira, menikmati suasana Ramadan yang penuh berkah. Ini yang membuat kami di BAZNAS semakin terdorong untuk terus menyempurnakan layanan bagi mustahik dan muzakki," ujar Kasuwi.
Ia menegaskan bahwa BAZNAS Kota Malang tidak hanya berfokus pada santunan saat Ramadan, tetapi juga terus berupaya meningkatkan pelayanan agar para muzakki merasa lebih tenang dan nyaman saat menyalurkan zakat, infak, dan sedekah kepada mereka yang berhak menerima.
Selain berbuka puasa bersama, acara ini juga diisi dengan kegiatan edukasi, yakni Edukasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dari Bank Indonesia dan Edukasi Literasi Keuangan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Kami terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya zakat. Kita tidak tahu amalan mana yang diterima oleh Allah SWT. Siapa tahu justru amalan berbagi ini yang menjadi jalan menuju keberkahan," tambahnya.
Ketua BAZNAS Kota Malang, berharap kegiatan seperti ini dapat terus berjalan dan semakin banyak pihak yang terlibat dalam program kebaikan.
"Kami ingin Ramadan ini menjadi momentum untuk mengajak lebih banyak orang berbagi. Indahnya berbagi bukan hanya dalam bentuk materi, tetapi juga dalam bentuk perhatian dan kasih sayang. Semoga kegiatan ini membawa keberkahan bagi kita semua," tutupnya.
Dalam acara tersebut, hadir pula Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, KH. Achmad Shampton, M.Ag. Ia menyampaikan pesan mendalam tentang makna berbagi, mengutip sebuah makalah yang menggambarkan hubungan manusia dengan harta.
"Bayi saat lahir menggenggam tangannya, seolah menunjukkan bahwa manusia secara naluriah cenderung menggenggam harta. Namun, ketika meninggal, tangannya terbuka, seakan ingin menyampaikan pesan bahwa tidak ada yang bisa dibawa setelah mati. Inilah pengingat bahwa harta hanyalah titipan yang seharusnya digunakan untuk kebaikan," ujarnya.
KH. Achmad menekankan bahwa Ramadan adalah waktu terbaik untuk memperbanyak sedekah, terutama kepada anak yatim dan dhuafa.
Salah satu momen yang menyentuh hati adalah kehadiran Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang datang langsung menemui anak-anak yatim meskipun sedang dalam kondisi kurang sehat. Kehadirannya menjadi bentuk apresiasi terhadap kerja keras BAZNAS dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Saya sangat mengapresiasi BAZNAS Kota Malang karena telah rutin mengadakan santunan, tidak hanya di bulan Ramadan tetapi juga sepanjang tahun. Keberadaan BAZNAS sangat membantu pemerintah dalam menyalurkan bantuan kepada anak yatim, dhuafa, dan masyarakat yang terdampak bencana," kata Wahyu.
Ia juga menyoroti pentingnya dukungan dari berbagai pihak agar program-program BAZNAS bisa terus berjalan dengan baik.
"Kami akan memberikan arahan lebih lanjut agar keberadaan BAZNAS semakin kuat. Sayangnya, setelah masa Penjabat (Pj) Wali Kota saya berakhir, sumbangan ke BAZNAS sempat mengalami penurunan. Saya bersama Wakil Wali Kota dan jajaran OPD dan OPZ akan memastikan bahwa perhatian terhadap BAZNAS tetap menjadi prioritas," pungkasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |