Peristiwa Daerah

Bawaslu Bantul: Komitmen Kawal Demokrasi dan Perangi Politik Uang dari Desa

Selasa, 08 April 2025 - 18:51 | 37.41k
Ketua Bawaslu Bantul Didik Joko Nugroho. (Foto: Edis/TIMES Indonesia)
Ketua Bawaslu Bantul Didik Joko Nugroho. (Foto: Edis/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANTUL – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang jatuh pada 9 April 2025, Bawaslu Kabupaten Bantul menggelar serangkaian kegiatan bertajuk Bawaslu Konsisten Mengawal Demokrasi. Puncak acara akan berlangsung pada 15 April mendatang, ditandai dengan tasyakuran di Kantor Bawaslu Bantul.

Ketua Bawaslu Bantul, Didik Joko Nugroho, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Bawaslu Nomor 21 Tahun 2025 yang meminta setiap Bawaslu daerah untuk memperingati HUT ke-17 dengan semangat menjaga integritas demokrasi.

Advertisement

"Momentum ini kami gunakan untuk meneguhkan kembali komitmen Bawaslu Bantul dalam mengawal demokrasi, tidak hanya saat pemilu, tetapi juga di luar tahapan," tegas Didik.

Rangkaian kegiatan diawali dengan apel jajaran pengawas se-Kabupaten Bantul, silaturahmi kepada para pimpinan Bawaslu periode sebelumnya, hingga lomba memasak dan merangkai nasi goreng sebagai bentuk kebersamaan. Sejumlah pihak juga memberikan apresiasi atas kiprah Bawaslu Bantul, di antaranya Lurah Guwosari, Penggerak Desa APU Kalurahan Terong, Ketua KPU Bantul, dan perwakilan Forum Pewarta Bantul.

Lebih lanjut, Didik menegaskan bahwa Bawaslu Bantul akan terus memperkuat pengawasan partisipatif pasca-Pemilu 2024. Salah satu fokus utama ke depan adalah menggiatkan Gerakan Anti Politik Uang di desa-desa yang telah mendeklarasikan diri sebagai Desa APU (Anti Politik Uang), khususnya dalam menghadapi Pemilihan Lurah (Pilur) 2026.

“Gerakan ini akan kami dorong secara intensif, bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan (DPMK) Kabupaten Bantul serta pemerintah kalurahan setempat. Tujuannya jelas: menciptakan pemilihan lurah yang bersih dan berintegritas, dimulai dari desa,” ujarnya.

Dengan semangat peringatan HUT ke-17, Bawaslu Bantul menegaskan tekadnya untuk terus berada di garis depan dalam menjaga kualitas demokrasi, serta membangun budaya politik yang bersih dari praktik-praktik transaksional. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES