Ratusan Siswa Bersaing Rebut Tiket Emas Paskibraka Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Semangat berapi-api dan persaingan ketat mewarnai seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Banyuwangi tahun ini. 

Ratusan siswa-siswi terbaik dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat ini tampak antusias mengikuti tahapan seleksi yang digelar di Gedung Olahraga (Gor) Tawangalun, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, (16/4/2025). 

Advertisement

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (bakesbangpol) Banyuwangi, Drs. R. Agus Mulyono, MSi, menjelaskan proses panjang penjaringan calon Paskibraka ini telah bergulir sejak Maret lalu melalui seleksi zona kecamatan yang diikuti oleh 640 siswa.

Ratusan siswa-siswi di Banyuwangi antusias ikut seleksi Paskibraka 2025. (FOTO: Fazar Dimas/TIMES Indonesia)

Memasuki seleksi tingkat kabupaten, sebanyak 155 siswa berhasil lolos. Setelah melalui ujian Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan Tes Intelegensi Umum (TIU), jumlah peserta mengerucut menjadi 153 siswa terbaik.

Gelombang seleksi yang digelar selama 3 hari mulai 14 sampai 16 April 2025, semakin memacu adrenalin para peserta. Tahap pertama, tes kesehatan, berhasil meloloskan 144 anak. Kemudian, pada hari Selasa, giliran tes postur, pengamatan gerakan (PPG), dan parade yang menyeleksi 121 siswa.

Semangat para calon Paskibraka kembali diuji melalui tes samapta. Dari ratusan siswa yang telah berjuang, hanya 77 nama yang akan terpilih menjadi anggota Paskibraka Banyuwangi tahun ini.

Rinciannya, 75 siswa akan bertugas di tingkat kabupaten, sementara 2 siswa terbaik akan diikutsertakan dalam seleksi Paskibraka tingkat provinsi. Komposisi tim Paskibraka kabupaten nantinya akan terdiri dari 46 putra dan 31 putri.

"Kami berupaya menjaring calon anak Paskibraka yang terbaik di antara yang baik-baik," tegas Kepala Bakesbangpol Banyuwangi, Agus.

Dia menekankan transparansi dalam setiap tahapan seleksi, memastikan bahwa setiap perwakilan kecamatan mengirimkan putra-putri terbaiknya.

Selain itu, Agus berharap agar anggota Paskibraka terpilih tidak hanya unggul dalam Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan kesamaptaan, tapi juga memiliki pribadi yang Pancasilais. 

"Mereka yang masuk nanti akan jadi duta Pancasila. Bakesbangpol akan turut serta membantu meningkatkan karakter dan wawasan kebangsaan anak-anak sebaya mereka," jelasnya. 

Para siswa terpilih dijadwalkan untuk memasuki masa karantina pada awal Agustus 2025 mendatang, siap mengemban tugas mulia mengibarkan Sang Saka Merah Putih di Bumi Blambangan. 

Semangat dan dedikasi para calon Paskibraka ini menjadi cerminan harapan akan generasi muda yang cinta tanah air dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan. (*)

Pewarta : Fazar Dimas

Editor : 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.