Peristiwa Daerah

Perayaan Paskah Meriah di Yogyakarta, Romo dan Wali Kota Sampaikan Pesan Inspiratif

Sabtu, 19 April 2025 - 22:23 | 21.68k
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo ketika datang ke Gereja Santo Antonius Padua, Kotabaru, Kota Yogyakarta dalam rangka perayaan Paskah. (FOTO: Zidniy Husnaya/TIMES Indonesia)
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo ketika datang ke Gereja Santo Antonius Padua, Kotabaru, Kota Yogyakarta dalam rangka perayaan Paskah. (FOTO: Zidniy Husnaya/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – style="text-align:justify">Suasana khidmat menyelimuti Gereja Santo Antonius Padua, Kotabaru, Kota Yogyakarta. Momentum ini terjadi saat umat Katolik berkumpul dalam rangkaian perayaan Paskah tahun 2025, Sabtu (19/4/2025). Ya, momen sakral ini menjadi puncak dari perjalanan iman yang telah dijalani umat selama lebih dari 40 hari masa prapaskah.

Antusiasme umat terlihat dari jumlah kehadiran yang luar biasa. Lebih dari 5.000 jemaat tercatat menghadiri tiga sesi misa yang digelar. Bahkan untuk misa khusus kaum muda, tercatat sekitar 2.000 orang turut serta.

Advertisement

“Jumlah jemaat yang hadir pada perayaan pertama dan kedua mencapai 4.000–5.000 orang. Untuk perayaan ketiga yang ditujukan untuk kaum muda, ada sekitar 2.000 yang hadir,” ujar Angelia Endang Susilowati, sebagai Ketua Umum perayaan Paskah.

Angelia juga menjelaskan bahwa perayaan ini merupakan bagian dari rangkaian panjang yang dimulai sejak Rabu Abu, dilanjutkan dengan Minggu Palma, Kamis Putih, Jumat Agung, dan puncaknya adalah Vigili Paskah yang kemudian diikuti oleh Minggu Paskah.

“Ini bukan hanya tradisi, tapi perjalanan spiritual umat yang menggambarkan perjuangan dari kegelapan menuju terang,” ungkap Angelia sebagai ketua umum.

Tema Paskah tahun ini adalah Kebangkitan Kristus Meneguhkan Iman, Harapan, dan Keberanian untuk Bersaksi.

Menurut Romo Vincentius Doni Erlangga, tema ini merefleksikan semangat untuk bangkit dari keterpurukan dan menyebarkan cahaya bagi sesama.

“Kebangkitan Kristus memberi inspirasi bagi umat untuk memasuki hidup baru, menjadi terang bagi dirinya sendiri dan orang-orang di sekitarnya,” jelas Vincentius Doni sebagai Romo.

Pihak gereja juga memastikan kenyamanan umat selama ibadah berlangsung, dengan menyediakan tambahan fasilitas dan konsumsi.

“Kami tambahkan tenda dan fasilitas lainnya agar umat merasa nyaman menjalankan ibadah,” tambah Romo Doni.

Perayaan ini juga mendapat perhatian dari Wali Kota Yogyakarta, dr. H. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K). Ia mengapresiasi suasana damai dan penuh toleransi yang tercipta selama acara berlangsung.

“Ini representasi toleransi dari berbagai pemeluk agama yang ada di Kota Yogyakarta,” ucap Hasto.

Perayaan Paskah kali ini bukan hanya menjadi simbol kebangkitan spiritual, tapi juga menegaskan wajah toleransi Yogyakarta yang harmonis. Sebuah potret keberagaman yang layak disebarluaskan ke seluruh negeri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES