Aset PMII Kota Malang Tembus Rp8 Miliar, Jadi Percontohan Nasional

TIMESINDONESIA, MALANG – Ratusan alumni lintas generasi tumpah ruah menghadiri Halalbihalal Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Kota Malang yang digelar di kediaman Sekjen DPP PKB, Hasanuddin Wahid di Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Malang, Minggu (27/04/2025). 

Kegiatan tersebut bukan hanya menjadi ajang temu kangen lintas generasi, tetapi juga menjadi momentum strategis untuk menegaskan kekuatan riil PMII Kota Malang melalui kepemilikan aset organisasi yang kini telah mencapai nilai Rp8 miliar.

Advertisement

Ketua IKA PMII Kota Malang, Muhammad Nuruddin dalam sambutannya menekankan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras, kekompakan, dan dedikasi kader PMII lintas angkatan. Saat ini, PMII Kota Malang memiliki beberapa aset penting yang memperkuat kemandirian organisasi. 

Salah satu aset utama terletak di Jl Mayjend Panjaitan No.164, dengan luas tanah mencapai 150 meter persegi. Nilai tanah tersebut saat ini diperkirakan mencapai Rp3 miliar. Bangunan gedung yang berdiri di atasnya, hasil renovasi pada tahun 2010, ditaksir senilai Rp600 juta, berdasarkan estimasi biaya renovasi Rp3 juta per meter persegi untuk 200 meter persegi bangunan.

Tak hanya itu, PMII Kota Malang juga baru saja menambah aset baru berupa tanah seluas 1.000 meter persegi, dengan nilai peruntukan sebesar Rp1,25 miliar. Penambahan aset ini berkat donasi dari ratusan kader PMII serta dukungan dari dua anggota DPR RI Fraksi PKB, yaitu Fauzan Fuadi dan Hikmah Bafaqih, dengan total bantuan mencapai lebih dari Rp3,3 miliar.

"Aset ini adalah bukti nyata kemandirian dan soliditas kader PMII Kota Malang. Ini harus kita pertahankan, bahkan kita perlu menambahnya. Ini bisa menjadi contoh bagi PMII di seluruh Indonesia, karena PMII Kota Malang memiliki aset tanpa bergantung pada bantuan pemerintah," tegas Ketua IKA PMII Kota Malang di hadapan para alumni.

Sementara itu, Sekjen DPP PKB, Hasanuddin Wahid yang menjadi tuan rumah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Halalbihalal ini menjadi momentum penting untuk mempererat kembali jaringan alumni sekaligus meneguhkan komitmen untuk membesarkan organisasi.

"Halalbihalal kali ini paling dahsyat. Bukan sekadar ajang temu kangen, tetapi juga menjadi ruang konsolidasi kekuatan alumni lintas generasi," ujar Hasanuddin Wahid.

Pihaknya juga mendorong agar Kader-kader PMII Kota Malang dapat berkontribusi nyata, menjaga warisan dan mendorong organisasi ini lebih maju.

Acara yang berlangsung hingga sore hari itu dipenuhi dengan berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari ramah tamah, diskusi ringan antar generasi, hingga peneguhan komitmen bersama untuk membangun PMII lebih maju di masa mendatang. 

Para alumni, baik yang aktif di dunia akademik, politik, maupun bisnis, sepakat untuk terus bersinergi mengembangkan potensi organisasi, bukan hanya di Malang Raya, tetapi juga di tingkat nasional.

Dengan capaian aset yang kini mencapai Rp8 miliar, PMII Kota Malang menunjukkan bahwa kekuatan sebuah organisasi tidak hanya terletak pada jaringan sosial dan politik semata, tetapi juga pada kemandirian ekonomi yang kokoh. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.