Peristiwa Daerah

Jelang Idul Adha 2025, Harga Kambing di Pasar Dilem Donorojo Pacitan Masih Stabil

Minggu, 04 Mei 2025 - 08:19 | 12.39k
Suasana penjualan kambing di Pasar Dilem, Desa Klepu, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan menjelang Idul Adha 2025. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Suasana penjualan kambing di Pasar Dilem, Desa Klepu, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan menjelang Idul Adha 2025. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PACITAN –  Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, geliat perdagangan kambing di Pasar Dilem, Desa Klepu, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan mulai terasa.

Meski perayaan kurban masih sekitar sebulan lagi, namun harga kambing di pasar tradisional tersebut masih terbilang stabil dan belum menunjukkan tanda-tanda kenaikan signifikan.

Advertisement

Hal ini disampaikan oleh Suratno, salah satu blantik kambing yang rutin menjual hewan ternak di pasar tersebut. Menurutnya, hingga awal Mei 2025, harga kambing Jawa masih berada di kisaran normal dan belum terdampak momentum Idul Adha.

"Yang besar jantan saya jual murah, Rp2,5 juta per ekor. Kalau di luar sini, segitu nggak dapat," ujar Suratno saat ditemui di lapak dagangannya, Minggu (4/5/2025).

Ia menjelaskan bahwa ketersediaan stok kambing masih mencukupi, sehingga harga belum mengalami lonjakan seperti yang biasa terjadi mendekati hari raya kurban. Bahkan, Suratno juga membuka opsi pembelian langsung ke rumahnya untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau.

kambing-2.jpg

"Calon pembeli bisa langsung datang ke rumah, harganya juga lebih murah. Harganya masih stabil karena stok juga banyak," tambahnya.

Senada dengan Suratno, pedagang lain bernama Sugito juga menyampaikan bahwa harga kambing Jawa di Pasar Dilem masih cukup terjangkau untuk berbagai ukuran.

"Yang kecil segitu dapat. Ukuran sedang Rp1,2 juta," terangnya.

Sugito menyebut bahwa jenis kambing yang banyak diburu saat ini adalah kambing Jawa jantan dengan ukuran sedang hingga besar. Namun, kambing kecil juga tetap laku, terutama untuk masyarakat yang membeli lebih awal untuk dipelihara hingga hari H.

Pantauan di lapangan, beberapa pembeli sudah mulai melakukan transaksi, meskipun perayaan Idul Adha 1446 H baru akan jatuh sekitar satu bulan lagi. 

Keputusan ini diambil karena mereka khawatir harga kambing akan melonjak tajam jika membeli terlalu mepet dengan hari raya.

"Mumpung harganya belum naik," kata Waluyo, salah satu pembeli. 

Fenomena pembelian dini menjelang Idul Adha ini memang sudah menjadi kebiasaan di beberapa wilayah, termasuk Pacitan. Masyarakat cenderung mencari kambing kurban lebih awal demi mendapatkan harga yang lebih miring dan pilihan hewan yang lebih bervariasi.

Sementara itu, para pedagang di Pasar Dilem berharap agar tren stabil ini dapat bertahan hingga menjelang hari H. Selain menjaga harga tetap terjangkau, stabilitas juga membantu perputaran ekonomi lokal khususnya bagi peternak kambing di daerah pegunungan Pacitan.

Pasar Dilem sendiri merupakan salah satu tempat alternatif perdagangan hewan ternak di kawasan Pacitan bagian barat. 

kambing-3.jpg

Lokasinya yang strategis dan ketersediaan stok yang melimpah menjadikan pasar ini favorit bagi blantik maupun pembeli dari wilayah sekitar seperti Pringkuku, Punung, bahkan hingga Wonogiri.

Masyarakat Pacitan kini memiliki kesempatan untuk merencanakan pembelian hewan kurban secara lebih matang. Namun, para pedagang tetap mengingatkan bahwa seiring mendekatnya Idul Adha, harga bisa saja naik tergantung pada permintaan dan kondisi stok di lapangan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES