Bupati Magelang Sampaikan Duka atas Meninggalnya 10 Guru dalam Kecelakaan di Kalijambe Purworejo

TIMESINDONESIA, MAGELANG – Bupati Magelang Grengseng Pamuji menyampaikan belasungkawa mendalam atas peristiwa meninggalnya 10 guru dan 1 sopir akibat kecelakaan di Kalijambe, Purworejo.

"Kami turut berbelasungkawa atas kejadian ini, semoga keluarga senantiasa diberikan ketabahan dan keikhlasan," ucap Bupati saat mengunjungi rumah salah satu korban.

Advertisement

Bupati bersama Kapolresta Magelang Kombes Pol Herbin Sianipar datang ke rumah duka untuk mendampingi proses persiapan pemakaman seluruh korban

Selain memberikan pengamanan, Polresta Magelang juga membantu kesiapan pemakaman dan turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

Acara pemakaman yang berlangsung malam hari itu berjalan khidmat. 

Daftar Korban dan Kronologi Kecelakaan Maut di Kalijambe

Diberitakan sebelumnya, sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Purworejo-Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 10.30 WIB.

Insiden ini melibatkan truk tronton bermuatan pasir dengan nomor polisi B-9970-BYZ dan sebuah minibus jenis kopada yang mengangkut rombongan guru dari Kabupaten Magelang. Akibat kecelakaan tersebut, 11 orang meninggal dunia di tempat, sementara enam lainnya mengalami luka-luka. 

Kronologi Kejadian
Menurut keterangan Kapolres Purworejo AKBP Andry Agustiano, truk yang dikemudikan oleh Ladis (49), warga Bojonegoro, Jawa Timur, melaju dari arah utara menuju selatan.

Saat melintasi jalan menurun di kawasan Kalijambe, truk diduga mengalami rem blong dan kehilangan kendali. Truk tersebut kemudian menyenggol minibus yang berada di depannya, menyebabkan kedua kendaraan terguling dan menabrak sebuah rumah di pinggir jalan. 
 

Identitas Korban
Seluruh korban meninggal merupakan warga Kabupaten Magelang. Berikut adalah identitas 11 korban yang telah terkonfirmasi:

• Aulia Anggi Praktiwi (26) – Desa Tamanagung
• Divya Kreswinanda (25) – Mertoyudan
• Isna Hayati (27) – Mungkid
• Naely Nur Sadiyah (23) – Mungkid
• Finna Mukaromah (28) – Mungkid
• Nely Suroya – Mungkid
• Melani Septiani (26) – Ambarketawang
• Naqi Umi Rohmah (27) – Mungkid
• Siti Khur Fatonah (27) – Borobudur
• Hesti Nurngaini Rahayu (24) – Borobudur
• Edy Sunarto (71) – Mungkid (diduga sopir minibus)

Penanganan Korban dan Investigasi
Lima korban luka-luka, termasuk pemilik rumah yang tertabrak, telah dirawat di RSI Purworejo. Sementara itu, sopir truk, Ladis, mengalami luka berat dan dirawat di Rumah Sakit Tjitro Wardoyo, Purworejo. 
detiknews

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan. Namun, dugaan sementara menyebutkan bahwa rem blong menjadi faktor utama dalam insiden ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.