Peristiwa Daerah

Patroli Gabungan Polresta Cilacap, Amankan Puluhan Preman dan Pekat

Minggu, 11 Mei 2025 - 10:41 | 8.80k
Foto 1-3: Operasi gabungan skala besar untuk meminimalisir preman dan penyakit masyarakat. (Foto: Humas Polresta Cilacap for TIMES Indonesia)
Foto 1-3: Operasi gabungan skala besar untuk meminimalisir preman dan penyakit masyarakat. (Foto: Humas Polresta Cilacap for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, CILACAPPolresta Cilacap menggelar operasi dengan skala besar, melibatkan personel dari Polresta Cilacap, TNI, dan Satpol PP Kabupaten Cilacap. 

Patroli skala besar gabungan ini guna memberantas praktik premanisme dan penyakit masyarakat (pekat) yang meresahkan warga. 

Advertisement

Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu malam hingga Minggu dini hari (tanggal 10 sampai 11 Mei 2023), mulai pukul 21.00 WIB hingga 04.30 WIB, dan berhasil mengamankan 46 pelaku dari berbagai pelanggaran.

Operasi menyasar lokasi-lokasi rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. 

Patroli-Gabungan-Polresta-Cilacap-B.jpg

Dalam kegiatan itu, aparat gabungan dari  dan jajaran Polsek setempat dikerahkan secara masif untuk melakukan patroli, razia, dan penindakan langsung di lapangan.

Kasi Humas Polresta Cilacap, Ipda Galih Soecahyo saat dikonfirmasi, Senin (12/5/2025) menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen dan upaya berkelanjutan Polresta dalam menekan potensi gangguan keamanan dan menjaga ketertiban di ruang publik.

“Operasi ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. Premanisme dan penyakit masyarakat harus diberantas agar tidak mengakar dan merusak tatanan sosial,” tandas Galih.

Dari hasil patroli skala besar ini, aparat berhasil mengamankan 13 pelaku parkir liar, 9 anak punk, 4 orang dalam keadaan mabuk, serta 20 pelaku penjual minuman keras ilegal.

Galih menyatakan, bahwa penertiban ini menyasar tidak hanya bentuk kriminal konvensional, tetapi juga berbagai bentuk penyakit masyarakat yang kerap kali menjadi pemicu tindak kejahatan lainnya.

“Minuman keras dan premanisme berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas yang lebih besar. Maka harus dicegah sejak dini,” imbuhnya.

Selain mengamankan para pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti yang diduga berkait dengan kegiatan melanggar hukum. 

Diantaranya 2 unit sepeda motor, sejumlah uang tunai, dan puluhan botol minuman keras berbagai merek. Seluruh barang bukti dan para tersangka kini diamankan di Mapolresta Cilacap guna proses hukum lebih lanjut.

Patroli-Gabungan-Polresta-Cilacap-C.jpg

Meski berskala besar dan melibatkan berbagai unsur, kegiatan berlangsung dalam suasana aman, tertib, dan terkendali. Tidak ditemukan adanya perlawanan atau gangguan serius di lapangan. 

Galih memastikan, bahwa operasi serupa akan terus dilakukan secara berkala dan terarah, terutama menjelang masa-masa rawan, seperti akhir pekan, malam hari, atau menjelang hari besar keagamaan.

“Kami tidak hanya menindak, tetapi juga mengedukasi masyarakat agar tidak terlibat dalam praktik-praktik yang melanggar hukum. Kepolisian akan terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk menjaga Cilacap tetap aman dan nyaman,” tutup Ipda Galih Soecahyo.

Polresta Cilacap berharap, sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat akan terus menguat untuk mewujudkan Cilacap yang aman, nyaman, dan bebas dari premanisme, serta penyakit masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES