Peristiwa Daerah

Proyek Fisik Dinkes dan RSUD Dr Darsono Pacitan Digelontor Dana Miliaran Rupiah

Selasa, 20 Mei 2025 - 08:54 | 18.57k
Pembangunan salah satu unit gedung RSUD dr Darsono Pacitan. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Pembangunan salah satu unit gedung RSUD dr Darsono Pacitan. (Foto: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PACITAN – Pemkab Pacitan bakal menggelontorkan anggaran miliaran rupiah untuk pembangunan fasilitas kesehatan. Dinas Kesehatan dan RSUD dr Darsono Pacitan jadi dua instansi yang kebagian proyek fisik besar tahun ini.

Dari Dinas Kesehatan, ada tiga proyek yang sedang diproses. Pembangunan talud Puskesmas Nawangan senilai Rp716 juta, rehab Puskesmas Ngadirojo sebesar Rp1,034 miliar, dan rehab Puskesmas Gembuk senilai Rp759 juta.

Advertisement

RSUD dr. Darsono Pacitan juga mengusulkan dua proyek. Pertama, lanjutan pembangunan gedung farmasi dan loket rawat jalan tahap dua senilai Rp1,5 miliar. Kedua, pembangunan gedung rawat jalan baru senilai Rp4,451 miliar.

Seluruh proyek tersebut kini sedang diproses melalui mekanisme tender di Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Setda Pacitan. 

Kepala UKPBJ Pacitan, Sigit Prabowo, menyebut lima proyek dari Dinkes dan RSUD sudah masuk tahap evaluasi teknis dan administrasi.

“Yang lima sudah evaluasi teknis administrasi. Satu yang masih aanwijzing itu dari Inspektorat. Rencana kontraknya pertengahan atau akhir Juni,” kata Sigit, Selasa (20/5/2025).

Satu proyek lain berasal dari Inspektorat, yakni pembangunan kantor baru senilai Rp2,788 miliar. Proyek ini masih dalam tahap aanwijzing atau penjelasan teknis pekerjaan.

Sigit menegaskan seluruh proyek ini dilelang secara terbuka. “Semua proyek ini melalui mekanisme tender, karena di LUKPBJ memang sifatnya tender,” tegasnya.

Ia berharap seluruh proses berjalan lancar dan para kontraktor pemenang benar-benar bekerja sesuai spesifikasi dan tenggat waktu.

“Harapan kami, para pemenang tender nantinya benar-benar melaksanakan amanah dengan penuh tanggung jawab. Jangan hanya mengejar pekerjaan, tapi betul-betul mengkalkulasi. Regulasi sekarang sangat mempermudah penyedia ikut tender, tinggal bagaimana mereka menyiapkan diri,” ujarnya.

Jika proses pengadaan sesuai jadwal, kontrak akan diteken pada Juni 2025. Pemerintah menargetkan seluruh proyek bisa segera dimulai agar manfaatnya cepat dirasakan masyarakat, khususnya dalam peningkatan layanan kesehatan dasar.

“Kalau semua berjalan sesuai rencana, masyarakat akan langsung merasakan manfaatnya. Apalagi proyek-proyek ini menyasar layanan dasar seperti puskesmas dan rumah sakit,” pungkas Sigit.

  1. Pembangunan Talud Penahan Bangunan Puskesmas Nawangan Rp716.706.000,00
  2. Rehabilitasi Puskesmas Ngadirojo Rp1.034.655.000,00
  3. Rehabilitasi Puskesmas Pembantu Gembuk Rp759.346.000,00
  4. Gedung Farmasi dan Loket Pembayaran Rawat Jalan Tahap 2 - BLUD Rp1.504.994.000,00
  5. Belanja Modal Bangunan Kesehatan - Pembangunan Gedung Rawat Jalan Tahap 2 Rp4.451.152.700,00

Diharapkan proyek-proyek tersebut menjadi bagian dari strategi Pemkab Pacitan untuk memperkuat infrastruktur kesehatan melalui proses pengadaan yang transparan dan akuntabel. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES