Peristiwa Internasional

Pele, Legenda Sepak Bola Brasil Meninggal Dunia

Jumat, 30 Desember 2022 - 08:11 | 58.86k
Pele ketika ia membawa tim Brasil menjadi juara piala dunia.(FOTO: BBC)
Pele ketika ia membawa tim Brasil menjadi juara piala dunia.(FOTO: BBC)

TIMESINDONESIA, JAKARTALegenda sepak bola Brasil, Pele yang nama aslinya Edson Arantes do Nascimento, meninggal dunia dalam usia 82 tahun setelah berjuang melawan kanker,  menderita masalah ginjal dan prostat dalam beberapa tahun terakhir.

Pele adalah pemain terhebat yang pernah ada sepanjang masa.

Dia tercatat mencetak rekor dunia dengan 1.281 gol dalam 1.363 penampilan selama 21 tahun karirnya, termasuk 77 gol dalam 92 pertandingan untuk negaranya.

Pele adalah satu-satunya pemain yang memenangkan Piala Dunia tiga kali pada tahun 1958, 1962 dan 1970. Karena itu ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Abad Ini oleh FIFA pada tahun 2000.

Pele sempat menjalani operasi untuk mengangkat tumor dari usus besarnya pada September 2021 di Rumah Sakit Albert Einstein di Sao Paulo, setelah tumor terdeteksi dalam tes rutin. 

Dia kemudian masuk lagi ke rumah sakit pada akhir November 2022 lalu.

Putrinya,  Kely Nascimento terus mengabari penggemar tentang kondisi ayahnya dengan pembaruan media sosial rutin dari rumah sakit.

Pada hari Kamis, seperti dilansir BBC, dia memposting foto yang tampak seperti tangan keluarga Pele di tubuhnya di rumah sakit dan menulis: "Semua yang kami miliki adalah berkat anda. Kami mencintaimu tanpa batas. Beristirahatlah dalam damai."

Pihak rumah sakit memastikan bahwa Pele meninggal karena kegagalan beberapa organ, akibat perkembangan kanker usus besar yang terkait dengan kondisi klinisnya sebelumnya.

Akun Twitter Pele memposting: "Inspirasi dan cinta menandai perjalanan Raja Pele, yang meninggal dengan damai hari ini. Cinta, cinta dan cinta, selamanya."

Konfederasi Sepak Bola Brasil mengatakan, Pele lebih dari sekadar olahragawan terhebat sepanjang masa.

"Raja sepak bola kami adalah eksponen terbesar dari Brasil yang menang, yang tidak pernah takut ketika menghadapi kesulitan. Dia menjanjikan ayahnya Piala Dunia dan dia memberi kami tiga," katanya.

"Raja memberi kami Brasil baru dan kami sangat berterima kasih atas warisannya. Terima kasih, Pele," tambahnya kemudian.

Pele menjadi bintang global ketika pada usia 17 tahun ia membantu Brasil memenangkan Piala Dunia 1958 di Swedia.

Dia mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 atas Wales di perempat final, hat-trick melawan Prancis di semifinal dan dua gol dalam kemenangan 5-2 atas tuan rumah di final.

Kehebatan Pele

Inilah kehebatan Pele selama karir sepak bolanya di dunia, yakni mencetak 1.281 gol yang dilaporkan dalam 1.363 pertandingan.

Membuat 14 penampilan di final Piala Dunia dengan mencetak 12 gol. Kemudian mencetak 126 gol pada tahun 1959 saja. Satu-satunya pemain yang memenangkan tiga Piala Dunia

Pele melakukan debutnya untuk klub Santos dua tahun sebelumnya pada usia 15 tahun, mencetak gol dalam kemenangan 7-1 atas Corinthians de Santo Andre.

Itu adalah yang pertama dari 643 gol yang dia cetak untuk klub dalam kompetisi resmi selama 19 tahun, meskipun Santos mengklaim totalnya lebih dari 1.000.sekali pertandingan eksibisi seringkali melawan lawan Eropa.

Konfederasi Sepak Bola Brasil dan Santos mengatakan Pele mencetak 1.283 gol dalam 1.367 pertandingan, sementara FIFA mengklaim 1.281 gol dalam 1.366 pertandingan.

Pada Piala Dunia 1962, Pele, yang saat itu berusia 21 tahun, mencetak gol individu yang brilian dalam kemenangan 2-0 atas Meksiko untuk membuka jalan mereka.

Tetapi cedera pada pertandingan berikutnya dan menyaksikan dari pinggir lapangan saat timnya mempertahankan gelar mereka.

Bagian terakhir dari trilogi kemenangan Piala Dunia adalah yang paling ikonik. Setelah dicoret dari turnamen 1966 di Inggris, dia menjadi tumpuan tim yang merebut gelar pada 1970. Pele mencetak gol pembuka dalam kemenangan 4-1 atas Italia di final.

Dari air mata kegembiraannya di dada rekan setimnya Nilton Santos hingga pelukannya dengan kapten Inggris Bobby Moore, momen ajaib Pele telah berlangsung lama dan menentukan sejarah olahraga.

Dia menyelesaikan karir klubnya sebagai bagian dari tim New York Cosmos yang bertabur bintang, bermain bersama legenda Jerman Franz Beckenbauer dan sesama pemenang Piala Dunia 1970 Carlos Alberto.

"Dalam musik ada Beethoven dan lainnya. Di sepak bola, ada Pele dan lainnya," ujarnya pada tahun 2000.

Dalam jajak pendapat yang pernah dilakukan BBC Sport pada tahun 2020, Pele terpilih sebagai pemain terhebat, mengungguli Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Diego Maradona, dan Johan Cruyff. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES