Jip Wisatawan Terbalik karena Serangan Badak, Enam Orang Luka

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Setidaknya enam orang turis yang sedang bersafari di Taman Nasional Jaldapara, Benggala Barat, India terluka setelah jip yang mereka tumpangi diserang seekor badak hingga terbalik di selokan.

Jarang hewan liar menyerang pengunjung yang sedang mengambil gambarnya meski di tengah hutan. Hanya saat area pribadi mereka terganggulah, hewan itu akan marah.

Dalam peristiwa di Taman Nasional Jaldapara itu, jip wisatawan itu berhenti tepat di jalan yang biasanya dilalui badak bercula satu itu.

Dalam video seluruh kejadian di Taman Nasional Jaldapara yang menjadi viral di internet itu, seorang Maruti Suzuki Gypsy terlihat sangat dekat dengan dua ekor badak yang semula berada di balik semak-semak.

Saat muncul dari semak-semak dan merasa ada ancaman terhadap ruang pribadi mereka, salah satu badak mulai mendekati jip yang membawa enam orang dan yang ditemani oleh dua kendaraan safari lain di depannya.

Para badak kemudian dengan agresif berlari menuju kendaraan safari tersebut. Pengemudi jip mundur karena panik dan jatuh ke selokan yang menyebabkan mobil terguling, menyebabkan ketujuh penumpang termasuk pengemudi terluka dalam insiden tersebut.

Tidak sampai terjadi kontak fisik antara badak dengan mobil. Jip safari lainnya kemudian terlihat mundur untuk membantu para korban.

Setelah menyerang kendaraan safari itu, induk badak tersebut lari ke padang rumput bersama anaknya, meninggalkan kendaraan safari dan penumpangnya di belakang.

 "Untungnya, badak tidak kembali menyerang penonton untuk kedua kalinya, yang bisa berakibat fatal," kata wisatawan lainnya.

Menurut salah seorang pemandu di salah satu kendaraan lainnya, semuanya sempat mengklik dan merekam video badak tersebut.

Hewan-hewan itu sebenarnya ingin menyeberang jalan, tetapi karena jalannya terhalang jip-jip yang berhenti sangat dekat dengan mereka. 

Setelah beberapa menit penyerangan, ketika badak menghilang ke padang rumput, semua turis dipindahkan ke kendaraan safari lain yang menemani mereka. Para turis yang terluka kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan awal.

Insiden itu menarik perhatian para pejabat, dan mereka mulai melakukan penyelidikan terhadap pelaksanaan safari hutan yang tidak bertanggung jawab.

Video yang viral di internet itu juga menyedot perhatian warganet lain yang mencaci-maki kelalaian para kondektur safari. Beberapa telah menunjukkan standar keselamatan nol yang diikuti selama safari.

Taman Nasional Jaldapara adalah salah satu habitat badak terbesar di India dan rumah bagi sekitar 300 ekor badak bercula satu, yang biasanya tidak terlalu agresif menyerang wisatawan.

Namun dalam video tersebut, terlihat kendaraan safari itu berada sangat dekat dengan kedua badak bercula satu di Taman Nasional Jakdapara, India tersebut, bahkan  cenderung menyusup ke ruang pribadi mereka. Hewan liar biasanya menyerang manusia dan hewan lain bila "menginvasi" wilayah privasi mereka. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement