Penobatan Pangeran Charles Sebagai Raja Inggris Dijaga Kapal Perang Paling Canggih

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pangeran Charles akan dinobatkan sebagai Raja Inggris, Sabtu (6/5/2023) dengan sistem pengamanan yang luar biasa yakni dilibatkanya kapal perang HMS Diamond sebagai perisai.
HMS Diamond adalah kapal perang kelas perusak Tipe 45 yang memiliki daya tembak dan radar yang luar biasa yang dapat menangani rudal dan drone.
Advertisement
Kapal perang HMS Diamond. Tipe 45 tersebut saat ini akan disiagakan di sungai Thames yang akan menjaga London dari serangan drone selama penobatan.
Pihak kepolisian juga mengakui, bahwa mereka tidak berdaya untuk menghentikan pengunjuk rasa yang ingin mengganggu jalannya penobatan Pangeran Charles.
Radar yang ditanamkan di kapal perang HMS Diamond Tipe 45 ini bisa melihat dan melacak target siluman seukuran bola kriket dengan tiga kali kecepatan suara dari jarak 250 mil.
Mereka juga bisa memandu hingga 16 rudal secara bersamaan saat mereka meluncur menuju target zig-zag.
Angkatan Laut mengatakan, kapal perang ini akan berlabuh di Greenwich, London Tenggara kemudian akan bergerak ke ibu kota untuk mengikuti acara penobatan Pangeran Charles.
Sumber-sumber Angkatan Laut Inggris mengatakan, hanya perlu "jentikan tombol" untuk memicu sistem pertahanan udaranya.
Kapal perang sepanjang 500 kaki ini bisa membawa hingga 48 rudal Sea Viper. Rudal itu sendiri panjangnya hingga 16 kaki dan bisa diluncurkan secara vertikal dari dek depan kapal.
"Mereka mencapai empat kali kecepatan suara dan manuvernya untuk membunuh di G-forces yang tidak bisa ditahan oleh manusia," kata pihak Angkatan Laut.
Pangeran Charles Berseri-seri
Sementara itu untuk prosesi penobatan, Pangeran Charles, Ratu Camilla, Pangeran William, Kate serta anak-anak mereka semuanya juga sudah berkumpul di Westminster Abbey untuk melakukan gladi resik acara besar itu.
Raja Charles dan Pangeran William yang memimpin keluarga kerajaan hari ini dalam latihan untuk penobatan di Westminster Abbey.
Pangeran Charles digambarkan tampak bahagia berseri-seri di luar gereja di pusat kota London saat ia tiba bersama Pangeran dan Putri Wales serta anak-anak mereka Pangeran George, 9 Charlotte, 8, dan Louis, 5.
Putri Anne dan Permaisuri Camilla juga ada di sana saat menyambut kedatangan Dekan Westminster dan pejabat gereja lainnya sebelum mereka masuk ke dalam. Para bangsawan juga bergabung dengan Perdana Menteri Rishi Sunak.
Ribuan personel dari Angkatan Darat, Angkatan Laut Kerajaan, dan Angkatan Udara Kerajaan juga telah berbaris mulai dari Istana Buckingham ke Biara sejak dini hari tadi saat mereka berlatih untuk hari besar pada hari Sabtu itu.
Itu Pelatih Negara Bagian Diamond Jubilee dan Pelatih Negara Bagian Emas juga digunakan dalam latihan skala penuh tidak lama setelah tengah malam.
Usai gladi resik tadi, Charles melambai ke kerumunan penggemarnya saat dia melakukan perjalanan kembali ke Istana Buckingham.
Para pendukungnya bersorak saat Bentley-nya melintas.
Penggemar Amerika, Justin Klamerus, yang terbang untuk Penobatan dari Atlanta, Georgia, juga memberi komentarnya kepada Daily Mail.
"Siapa yang mengira saya akan melihat Raja Inggris begitu dekat," katanya.
"Saya tiba pada hari Senin, saya langsung pergi ke Windsor dan melihat sangat banyak. Tapi ini benar-benar luar biasa. Ini adalah pengalaman yang akan saya ingat selamanya, karena saya adalah penggemar berat keluarga kerajaan, dan itu lah mengapa saya datang ke sini," tambahnya.
"Aku juga melihat Putri Anne lewat lebih awal dan seperti yang mereka katakan, hal-hal hebat selalu datang berpasangan," kata dia.
"Tapi saya di sini untuk menyaksikan sejarah dibuat. Saya berharap yang terbaik untuk Raja. Saya yakin dia akan menjadi penguasa besar bagi Inggris," katanya lagi
Sekitar 25 tenda telah didirikan di sepanjang Mall oleh para penggemar yang berkemah untuk Coronation dalam upaya mereka menyaksikan acar penobatan Pangeran Charles sebagai Raja Charles III yang akan berlangsung Sabtu besok dan dengan penjagaan Kapal Perang canggih HMS Diamond Tipe 45 itu.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Widodo Irianto |
Publisher | : Rizal Dani |