Peristiwa Internasional

Presiden Jokowi Akan Pimpin Seluruh Pertemuan KTT ke-42 ASEAN

Selasa, 09 Mei 2023 - 22:14 | 138.82k
Menlu Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers terkait agenda Presiden Jokowi dalam KTT ke-42 ASEAN. (FOTO: BPMI Setpres)
Menlu Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers terkait agenda Presiden Jokowi dalam KTT ke-42 ASEAN. (FOTO: BPMI Setpres)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan memimpin seluruh pertemuan pada Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ke-42 ASEAN yang digelar di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Rabu (10/5/2023) besok. 

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangan persnya terkai agenda Presiden Jokowi pada KTT ke-42 ASEAN di Hotel Meruorah pada Selasa (9/5/2023).

“Besok akan ada lima pertemuan yang semuanya akan dipimpin oleh Bapak Presiden Jokowi dalam pertemuan KTT ke-42 ASEAN yaitu pertemuan KTT dalam format pleno dan kemudian ada empat pertemuan interface masing-masing dengan parlemen, dengan youth, dengan ABAC (ASEAN Business Advisory Council) yaitu dengan bisnis, juga dengan high level task force,” ujar Menlu Retno. 

Sementara pada tanggal 11 Mei 2023, Menlu mengatakan, akan ada tiga pertemuan dalam bentuk retreat dan pertemuan subregional. Menurut Retno, dua dari tiga pertemuan tersebut akan dipimpin oleh Presiden Jokowi, yakni Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) dan Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA).

“Besoknya pada tanggal 11 Mei akan ada tiga pertemuan kembali yaitu pertemuan KTT dalam bentuk retreat dan dua pertemuan subregional yaitu IMT-GT dan BIMP-EAGA,” tambahnya.

Lebih lanjut, Menlu menjelaskan bahwa para Menteri Luar Negeri negara ASEAN telah melakukan pertemuan untuk merampungkan sejumlah dokumen yang akan dibahas pada pertemuan besok. Selain itu, sejumlah isu yang sedang terjadi di kawasan ASEAN turut menjadi pembahasan para Menlu.

“Para Menteri Luar Negeri banyak sekali membahas mengenai upaya untuk memerangi trafficking in persons terutama kejahatan di bidang online scamming. Para Menteri Luar Negeri juga banyak sekali membahas isu mengenai masalah Myanmar, termasuk isu serangan yang baru-baru ini terjadi pada saat AHA Centre dan tim monitoring ASEAN hendak menyampaikan bantuan kemanusiaan,” tandas Menlu Retno Marsudi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES