Peristiwa Internasional

Gelar Pertemuan dengan PBB, Jokowi Bahas Perdamaian Myanmar 

Kamis, 07 September 2023 - 12:36 | 39.46k
Presiden Jokowi saat memimpin KTT ke-43 ASEAN Jakarta. (FOTO: Setkab RI)
Presiden Jokowi saat memimpin KTT ke-43 ASEAN Jakarta. (FOTO: Setkab RI)

TIMESINDONESIA, JAKARTAPresiden RI Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (7/9/2023).

Pertemuan yang salah satunya membahas masalah Myanmar itu digelar di sela-sela Pelaksanaan rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN Jakarta.

Advertisement

Awalnya, Presiden Jokowi menyampaikan keprihatinannya pada situasi global saat ini. Ia mengatakan, saat ini dunia berharap besar pada PBB untuk menciptakan perdamaian.

Mantan Wali Kota Solo itu pun mendorong sinergitas ASEAN dan PBB dalam upaya menjaga perdamaian di kawasan.

"Yang Mulia, diperlukan sinergi antara ASEAN dan PBB untuk menjaga perdamaian dan tangani isu penting di kawasan, termasuk isu Myanmar," katanya.

Ia juga menyampaikan soal Indo-Pasifik. Menurutnya, ASEAN kembali memberikan kontribusi bagi kawasan Indo-Pasifik melakukan implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific atau AOIP.

"ASEAN kembali berikan kontribusi melalui ASEAN Outlook on the Indo-Pacific, yang diterjemahkan dalam kerja sama konkret," jelas Presiden Jokowi.

Sementara itu, Sekjen PBB Antonio Guterres mengapresiasi atas kepemimpinan dan upaya diplomasi yang luar biasa di ASEAN dan G20.

Menurutnya, pihaknya akan bertekad terus mengembangkan kerja sama antara PBB dan Indonesia atau pun dengan. ASEAN.

"Kami bertekad untuk mengembangkan sebanyak mungkin kerja sama kita di Indonesia dan kerja sama kita di ASEAN. Selamat kepada Bapak Presiden atas kepemimpinan Anda yang luar biasa di ASEAN selama periode ini," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES