Peristiwa Internasional

Indonesia Juara Umum ASEAN Armies Rifle Meet di Bangkok

Minggu, 26 November 2023 - 09:02 | 52.46k
Tim Indonesia pada ajang The ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-31 di Bangkok, Sabtu (25/11/2023). (ANTARA/HO-KBRI Bangkok)
Tim Indonesia pada ajang The ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-31 di Bangkok, Sabtu (25/11/2023). (ANTARA/HO-KBRI Bangkok)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Indonesia meraih prestasi luar biasa dengan menjadi juara umum dalam The ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-31 di Bangkok, Thailand. Indonesia  meraih empat trofi, sepuluh medali emas, sembilan medali perak, dan sepuluh medali perunggu.

Keberhasilan ini menandai pencapaian gemilang bagi Indonesia, menggantikan posisi Vietnam sebagai juara bertahan pada kompetisi tahun sebelumnya.

Advertisement

Dikutip dari Antara, AARM merupakan ajang kompetisi menembak Angkatan Darat antar negara-negara ASEAN yang diselenggarakan setiap tahun. Indonesia mengirimkan 45 peserta terbaik dari TNI Angkatan Darat dan dua pendukung dari PT. Pindad. Sebelum bertanding, mereka menjalani program latihan khusus yang disesuaikan dengan persyaratan pertandingan.

Medali emas diraih dalam tiga kategori kompetisi perorangan, empat kategori kompetisi tim, dan tiga kategori pada pertunjukan tim. Kategori perorangan mencakup keberhasilan cabang Pistol Putra yang meraih seluruh medali yang dipertandingkan, sementara cabang Pistol Putri meraih satu emas dan satu perak.

Di cabang Senapan, Indonesia menambah koleksi medali dengan satu emas dan satu perunggu. Dengan prestasi ini, Indonesia telah membuktikan dominasinya di antara negara-negara ASEAN sebagai juara umum sebanyak 14 kali sejak pertama kali AARM diselenggarakan pada tahun 1991.

Kemenangan Indonesia tidak hanya mengukir sejarah baru, tetapi juga mengakhiri mitos bahwa Indonesia tidak pernah meraih kemenangan jika AARM diselenggarakan di Thailand. Sebelumnya, Indonesia belum pernah menjadi juara dalam empat edisi AARM saat Thailand menjadi tuan rumah pada tahun 1993, 2001, 2007, dan 2015.

Kompetisi yang berlangsung pada 16-25 November melibatkan 200 petembak dari sepuluh negara di Asia Tenggara, termasuk Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Cabang yang dipertandingkan mencakup Senapan, Karaben, Senapan Otomatis, Pistol Putra, dan Pistol Putri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES