Kiprah PPI Dunia sebagai Jembatan Diplomasi dan Inovasi Ekspor

TIMESINDONESIA, JAKARTA – PPI Dunia mengukuhkan peran mereka dalam mempercepat laju interaksi internasional. Menurut mereka peran mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di luar negeri menjadi semakin vital dan multidimensional. Hal ini dituangkan dalam sebuah dialog bersama KBRI Beijing (12/1/2024).
Dalam kesempatan tersebut PPI Dunia bersama KBRI Beijing membahas berbagai sektor yang bisa dimasuki mahasiswa. Hal tersebut menciptakan gambaran yang kuat mengenai kontribusi penting mahasiswa luar negeri di kancah internasional.
Advertisement
Parulian George Andreas Silalahi, DCM KBRI Beijing mengungkap bahwa diperlukan kecemerlangan akademis serta inovasi dan kreativitas mahasiswa Indonesia di berbagai bidang. Mahasiswa dituntut untuk mampu menyerap ilmu sekaligus menjadi agen intelijen untuk mempererat hubungan Indonesia dengan luar negeri.
Dialog ini mencerminkan pergeseran paradigma dalam diplomasi. Sebagaimana diketahui saat ini kebijakan luar negeri tidak hanya dipandu oleh interaksi antarpemerintahan saja. Interaksi antarindividu juga berperan penting, oleh karena itu mahasiswa Indonesia di luar negeri menjadi duta tak resmi yang mampu mewujudkan diplomasi rakyat.
"(Selama tinggal di negera asing) kami belajar tentang apa yang mereka butuhkan, apa yang mereka inginkan, dan bagaimana hal ini dapat diterjemahkan menjadi kerjasama yang saling menguntungkan," ungkap perwakilan PPI Dunia dalam dialaog tersebut.
Dalam kesehariannya, PPI Dunia juga menambahkan bahwa para pelajar Indonesia yang berada di luar berusaha mempelajari dan menyerap aspek-aspek budaya di sekitar mereka. Para pelajar tersebut mendalami kebiasaan dan kebutuhan negara tempat mereka belajar.
Sementara itu Silalahi menyoroti kesempatan emas bagi mahasiswa Indonesia, khususnya di wilayah ASEAN dan Tiongkok. Diharapkan para mahasiswa dapat mempererat hubungan antara dua entitas tersebut. Mahasiswa di luar negeri diharapkan dapat menjadi penghubung yang efektif dan mengetahui berbagai sisi kebutuhan yang diperlukan mulai dari budaya hingga ekonomi.
Dalam konteks ini, mahasiswa Indonesia tidak hanya menjadi penimbun ilmu, tetapi juga pelaku diplomasi ekonomi yang berperan dalam membangun hubungan ekonomi yang saling menguntungkan. Wawasan unik yang mereka miliki tentang pengalaman hidup internasional membuka peluang bagi Indonesia untuk memasuki pasar ekspor yang lebih luas.
Organisasi yang tersebar di berbagai belahan dunia ini juga mengungkap bahwa program kerja 'Duta Ekspor' dan 'Sekolah Ekspor' PPI Dunia memberikan contoh konkret dari upaya nyata untuk memanfaatkan potensi mahasiswa Indonesia di luar negeri. Meskipun baru berjalan beberapa bulan, program tersebut sudah mulai menunjukkan hasil.
Program-program tersebut menciptakan platform pembelajaran global bagi pelajar di seluruh dunia tentang bagaimana berpartisipasi aktif dalam ekosistem ekspor Indonesia. Beberapa pelajar Indonesia di luar negeri yang sempat mengikuti acara tersebut pun kini mulai tergugah memasuki dunia ekspor.
Melalui pendekatan ini, mahasiswa Indonesia di luar negeri bukan hanya membawa pulang ilmu, tetapi juga membuka pintu untuk kolaborasi ekonomi yang berkesinambungan. "Ini bukan hanya tentang pengiriman barang, ini tentang membina kesadaran dan kemampuan untuk berpartisipasi dalam perekonomian global," tambah PPI Dunia.
Dari segi budaya, mahasiswa Indonesia di Tiongkok memiliki peluang unik untuk mempromosikan budaya Indonesia melalui platform media sosial populer di sana seperti Douyin dan Bilibili. Meskipun beberapa platform ini kurang dikenal di Indonesia, dominasinya di pasar digital Tiongkok memberikan kesempatan besar untuk membangun narasi dan konten yang inovatif serta autentik.
Melalui jalur ini, mahasiswa Indonesia di luar negeri bukan hanya menjadi pautan informasi, melainkan jembatan yang merangkai dua dunia. Mereka tidak hanya membawa pulang ilmu dan pengalaman, tetapi juga membuka jalan untuk saling pengertian dan kolaborasi ekonomi yang berkelanjutan.
Sudah menjadi komitmen PPI Dunia untuk menjadi tautan yang menginformasikan dan jembatan yang mempersatukan Indonesia dengan dunia. Mahasiswa Indonesia di luar negeri siap untuk berkontribusi, bertumbuh bersama, dan membangun semesta yang lebih luas bagi Indonesia di panggung dunia.
PPI Dunia juga menekankan bahwa menjadi mahasiswa di luar negeri bukan hanya perjalanan pendidikan, melainkan misi diplomatis untuk Indonesia. Hal ini akan membantu negeri Katulistiwa dari berbagai sisi melaju ke kancah internasional.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Khodijah Siti |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |