Peristiwa Internasional Info Haji 2024

Vaksin Meningitis Aman dan Efektif untuk Jamaah Haji, Pastikan Kesehatan Jelang Berangkat

Selasa, 23 April 2024 - 14:06 | 27.22k
Ilustrasi jemaah haji Indonesia.
Ilustrasi jemaah haji Indonesia.
FOKUS

Info Haji 2024

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Vaksinolog sekaligus Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), dr. Dirga Sakti Rambe, memastikan vaksin meningitis aman untuk diberikan kepada para calon jemaah haji Indonesia.

"Ini kan ketentuan dari pemerintah (Arab) Saudi, artinya semua jemaah dari seluruh dunia sekian juta orang itu ya divaksinasi dengan vaksin yang jenis atau merknya kurang lebih kan sama ya kurang lebih 1-5 merk di seluruh dunia begitu. Jadi kita tidak perlu meragukan soal keamanan dan efektivitasnya ya," katanya dalam diskusi mengenai vaksin meningitis yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa (23/4/2024).

Advertisement

Dirga menjelaskan bahwa vaksin meningitis bukanlah hal baru di dunia kesehatan, karena telah ada sejak puluhan tahun yang lalu.

Adapun mengenai Kejadian Ikutan Pascaimunisasi (Kipi), Dirga menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan hal biasa, serupa dengan kejadian ikutan saat penyuntikan vaksin COVID-19 beberapa tahun yang lalu.

"Paling habis disuntik, tangannya pegal-pegal sedikit ya, nanti malam kemeng-kemeng sedikit itu biasa, itu tanda bahwa vaksinnya bekerja. Cukup banyak minum, istirahat, kalau demamnya di atas 38 (derajat) boleh minum paracetamol, sudah. Nanti itu akan hilang dalam 1-2 hari, jadi nggak perlu dikhawatirkan," ujarnya.

Dirga juga membantah anggapan tentang pantangan setelah vaksin meningitis, seperti larangan mandi, berenang, dan berolahraga.

"Jadi setelah vaksinasi kita bisa beraktivitas seperti biasa. Tidak perlu ada hal yang istimewa pun tidak ada," tegasnya.

Meskipun demikian, para jamaah disarankan untuk tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS), serta melakukan aktivitas fisik guna meningkatkan imunitas tubuh sebelum beribadah ke tanah suci, agar proses ibadah dapat berjalan dengan lancar.

Sebagai informasi tambahan, Pemerintah Indonesia memberikan vaksin meningitis secara cuma-cuma kepada calon jamaah haji, yang akan diberikan saat proses pengurusan visa.

Vaksinasi meningitis merupakan suatu keharusan bagi mereka yang datang ke Arab Saudi dengan menggunakan visa haji, sebagai bagian dari upaya pemberian perlindungan dan pencegahan terhadap penularan penyakit.

Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji Kementerian Kesehatan RI Liliek Marhaendro Susilo juga mengimbau agar calon jamaah haji melakukan suntik vaksin meningitis sebelum berangkat ke tanah suci.

"Meningitis itu jadi kalau kita divaksin, itu akan memberikan pelindungan kepada kita supaya kebal terhadap penyakit itu. Karena, kan, ketika haji jutaan orang dari seluruh dunia datang," tutur Liliek.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES