PPI Dunia Kecam Keras Serangan Militer Israel ke Libanon

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPI Dunia) mengeluarkan pernyataan tegas mengecam serangan militer Israel yang dilancarkan ke wilayah Libanon pada Selasa, 24 September 2024. Serangan ini menambah parah krisis keamanan yang sudah lama berlangsung di kawasan Palestina dan Libanon.

Ketegangan yang semakin meningkat di wilayah Timur Tengah ini juga menimbulkan kekhawatiran yang mendalam terkait keselamatan Warga Negara Indonesia (WNI). Khususnya pelajar dan diaspora yang tinggal di Libanon.

Advertisement

Dalam pernyataan resminya, PPI Dunia menyoroti ancaman yang dihadapi oleh masyarakat sipil, termasuk WNI yang tinggal di kawasan tersebut. Serangan militer yang dilakukan oleh Israel dianggap sebagai pelanggaran serius terhadap kedaulatan Libanon dan diyakini akan memperburuk ketidakstabilan regional yang telah ada.

Keprihatinan mendalam disampaikan oleh PPI Dunia terkait dampak negatif dari serangan ini, terutama bagi para pelajar Indonesia yang sedang menimba ilmu di Libanon. "PPI Dunia mengecam keras agresi Israel terhadap Libanon. Kami mendukung penuh perjuangan rakyat Libanon dan Palestina dalam menghadapi tindakan yang tidak bisa dinormalisasi ini," ujar Marhadi, Koordinator PPI Dunia, dalam pernyataannya.

Ia menegaskan bahwa serangan ini tidak hanya melanggar kedaulatan negara Libanon, tetapi juga memperburuk situasi keamanan yang sudah rentan di kawasan tersebut. Oraganisasi yang beranggotakan pelajar Indonesia yang tersebar di seluruh dunia ini mendesak agar tindakan kekerasan ini segera dihentikan.

Selain itu, PPI Dunia menyampaikan solidaritasnya kepada seluruh pihak yang terdampak oleh ketidakstabilan ini, baik masyarakat Libanon maupun Palestina yang menjadi korban langsung dari serangan tersebut.

Mereka juga memberikan dukungan penuh terhadap langkah-langkah yang diambil oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beirut untuk memastikan keselamatan WNI. KBRI Beirut telah melakukan berbagai upaya untuk memantau situasi dan memberikan informasi serta instruksi kepada WNI terkait perkembangan terkini.

Pernyataan sikap ini mencerminkan komitmen dan kepedulian PPI Dunia dalam mendukung keselamatan WNI di Libanon, terutama para pelajar yang tergabung dalam komunitas PPI di berbagai negara.

Mereka berharap situasi keamanan di Libanon dan Palestina segera membaik, sehingga warga sipil dapat hidup dalam kedamaian dan keamanan yang layak. Selain itu, PPI Dunia juga mengutuk keras tindakan Israel yang terus menerus melakukan serangan militer terhadap negara-negara tetangganya, yang hanya akan memperburuk krisis kemanusiaan di kawasan tersebut.

Oranisasi ini juga menghimbau agar dunia internasional, termasuk Indonesia, dapat turut berperan aktif dalam mendorong penyelesaian damai atas konflik yang terjadi. Ketidakstabilan di kawasan Timur Tengah tidak hanya berdampak pada negara-negara yang berkonflik, tetapi juga kepada komunitas internasional, termasuk para pelajar Indonesia yang berada di wilayah tersebut.

PPI Dunia menegaskan pentingnya kerja sama internasional dalam menjaga stabilitas dan perdamaian global. Mereka juga mengapresiasi langkah-langkah diplomatik yang diambil oleh KBRI dan berharap agar seluruh WNI yang berada di Libanon tetap dalam keadaan aman dan terlindungi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.