KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Tangani Kelaparan dan Kemiskinan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia dalam menanggulangi kelaparan dan kemiskinan sebagai prioritas nasional. Hal tersebut disampaikan dalam pidato sesi pertama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Rio de Janeiro, Brasil, Senin (18/11/2024).  

“Kami adalah negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, sehingga kelaparan dan kemiskinan adalah isu nyata yang dihadapi setiap hari,” kata Prabowo, seperti dikutip dari rilis Biro Pers Sekretariat Presiden, Selasa (19/11/2024).  

Advertisement

Strategi Penanggulangan Kelaparan dan Kemiskinan  

Presiden Prabowo memaparkan langkah-langkah konkret yang telah diambil pemerintahnya, termasuk alokasi anggaran besar untuk pendidikan dan program makanan gratis bagi anak-anak. “Saya percaya pendidikan adalah kunci keluar dari kemiskinan. Dengan memastikan anak-anak mendapatkan gizi dan akses pendidikan, kita membangun pondasi masa depan yang lebih cerah,” ujarnya.  

Selain itu, Prabowo optimistis Indonesia mampu mencapai ketahanan pangan dan energi dalam waktu dekat. Ia menargetkan kemiskinan ekstrem dapat dihapuskan dalam tiga tahun mendatang, sementara ketahanan energi akan tercapai dalam empat tahun.  

“Kami yakin bahwa dalam lima tahun, Indonesia akan menjadi kontributor penting bagi Aliansi Global Melawan Kemiskinan dan Kelaparan,” tambahnya.  

Seruan Perdamaian untuk Mengatasi Tantangan Global  

Selain membahas ketahanan pangan dan energi, Presiden Prabowo menyoroti pentingnya stabilitas geopolitik dalam mendukung pertumbuhan ekonomi global. Ia menyerukan solusi damai untuk konflik yang tengah berlangsung, seperti di Ukraina dan Gaza.  

“Kami mendesak gencatan senjata segera di Ukraina dan Gaza. Perdamaian adalah prasyarat untuk mengatasi tantangan global, termasuk kemiskinan dan kelaparan,” tegas Prabowo.  

Delegasi Indonesia di KTT G20  

Dalam KTT ini, Presiden Prabowo didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.  

Partisipasi aktif Indonesia dalam KTT G20 ini menunjukkan peran penting negara dalam mencari solusi atas berbagai tantangan global, sekaligus menegaskan posisinya sebagai mitra strategis dalam upaya menciptakan dunia yang lebih inklusif dan berkelanjutan.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.