Peristiwa Internasional

Kelurahan LPDP Monash University Australia Dorong Perlindungan Pelajar Indonesia

Selasa, 07 Januari 2025 - 21:09 | 8.20k
Kelurahan LPDP Monash University bersama Konsul Jenderal RI di Melbourne, Kuncoro Waseso, Senin (6/1/2025). (Foto: LPDP Monash University)
Kelurahan LPDP Monash University bersama Konsul Jenderal RI di Melbourne, Kuncoro Waseso, Senin (6/1/2025). (Foto: LPDP Monash University)

TIMESINDONESIA, JAKARTAKelurahan LPDP Monash University menekankan pentingnya perlindungan pelajar Indonesia di luar negeri. Hal ini disampaikan dalam pertemuan dengan Konsul Jenderal RI di Melbourne, Kuncoro Waseso, Senin (6/1/2025).

Lurah Bukhari Rahman menyampaikan beberapa isu penting dalam pertemuan tersebut. Salah satu fokus utama adalah jaminan keamanan dan kesehatan bagi pelajar Indonesia.

Advertisement

“Setiap tahun, ada pelajar kita yang mengalami gangguan keamanan. Selain itu, banyak yang belum memiliki jaminan kesehatan memadai,” ujar Bukhari.

Menurutnya, pelajar lain sering kali harus membantu secara sukarela dalam situasi darurat. Hal ini menunjukkan perlunya langkah konkret dari pemerintah.

Kuncoro menegaskan komitmen KJRI dalam melindungi WNI di Victoria dan Tasmania. “Kami selalu siap memberikan pendampingan, terutama saat menghadapi kondisi darurat,” tegasnya.

Kelurahan LPDP Monash juga mengusulkan beberapa kebijakan strategis lainnya. Salah satunya adalah pembukaan kantor perwakilan LPDP di Melbourne.

Bukhari menyebutkan bahwa jumlah penerima beasiswa LPDP di Melbourne terus meningkat. “Saat ini, ada lebih dari 700 mahasiswa LPDP di sini,” katanya.

Mahasiswa juga berharap adanya kerja sama khusus antara LPDP dan Monash University. Hal ini terutama untuk fakultas dengan peringkat terbaik di Australia.

Beberapa fakultas yang diusulkan termasuk Fakultas Teknik Pertambangan, Ilmu Komputer, dan Farmasi. Mahasiswa juga ingin lulusan Fakultas Pendidikan Monash diberdayakan dalam program sekolah unggulan di Indonesia.

Kuncoro menyambut baik usulan tersebut dan berjanji akan menyampaikannya ke pemerintah pusat. “Masukan ini akan menjadi catatan penting bagi kami,” ujarnya.

Selain itu, Kuncoro berpesan agar Kelurahan LPDP Monash terus menjaga solidaritas mahasiswa. Ia berharap organisasi ini menjadi wadah persatuan bagi pelajar Indonesia.

“Mahasiswa harus saling mendukung dan tetap memprioritaskan studi. Jangan lupa, patuhi norma dan aturan yang berlaku,” pesan Kuncoro.

Langkah ini merupakan inisiatif dari kepengurusan baru Kelurahan LPDP Monash 2025. Diharapkan, upaya ini dapat meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan pelajar Indonesia di luar negeri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Khodijah Siti
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES