Peristiwa Nasional

Ahok Ngotot Minta Kontribusi 15 Persen dari Reklamasi

Selasa, 19 April 2016 - 14:53 | 29.51k
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Foto: diposkan)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Foto: diposkan)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Meski kasus reklamasi Teluk Jakarta memasuki masa jeda, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak menginginkan kontribusi tambahan 15 persen dari pengembang dipangkas.

"Lebih baik dibereskan pusat, yang penting 15 persen jangan hilang," ujarnya di Balai Kota, Selasa (19/4/2016).

Advertisement

Penghitungan kontribusi tambahan yang dimaksudkannya adalah 15 persen dikali nilai jual objek pajak (NJOP) dikali luas area lahan yang dapat dijual. Jika nominal itu dihilangkan, Ahok mengaku pemprov DKI Jakarta bakal kerepotan.

"Kalau 15 persen hilang, berarti ada tambahan tanah buat DKI yang harus jadi beban karena 45 persen fasilitas umum fasilitas sosial, lima persen dari nett to gross, repot dong saya," tegasnya.

Ahok juga memastikan 15 persen kontribusi itu akan diajukan ke rancangan peraturan daerah yang baru.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim Rizal Ramli pada Senin (18/4/2016) memastikan jika pemerintah sepakat menghentikan sementara proyek reklamasi Teluk Jakarta yang mencakup 17 pulau, sampai semua persyaratan, undang-undang dan peraturan dipenuhi pengembang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Dhian Mega
Sumber : Antara News

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES