
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wapres Jusuf Kalla resmi menutup Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Jakarta Convention Center,Jakarta, Rabu (20/12) malam.
Politikus Senior Golkar itu menyampaikan apresiasinya terhadap sikap partai Golkar yang mendukung pemerintahan Jokowi-JK.
Advertisement
"Terima kasih sikap politik Golkar yang mendukung pemerintahan yang ada. Tiap partai punya filsafat hidup. Salah satu filsafat Golkar selalu ada di pemerintahan. Siapa pun pemenang Pemilu, Golkar di masyarakat. Mau menang atau kalah selalu ada di pemerintahan," kata JK saat menyampaikan pidato sambil berkelakar.
Dia juga mengimbau untuk tidak terjadi lagi peristiwa ada lima Ketum Golkar dalam lima tahun.
"Kita semua punya hak dan kewenangan yang sama. Demokrasi harus dijaga agar tak ada ketum yang ke-6 dalam 5 tahun. Karena konflik munas menyebabkan ongkos politik yang mahal. Mahal itu menurunnya elektabilitas, menurunnya kepercayaan apabila ada konflik," katanya.
Munaslub partai Golkar kali ini ditutup dengan beberapa keputusan dan kesepakatan penting antara lain:
1. Menetapkan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar hingga 2019.
2. Memberi mandat kepada Airlangga Hartarto sebagai formatur tunggal untuk melakukan revitalisasi kepengurusan Partai Golkar
3. Mendeklarasikan dukungan kepada Joko Widodo dalam Pilpres 2019 mendatang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Rizal Dani |