Kerusuhan di Rutan Mako Brimob, Bagaimana Kondisi Kesehatan Ahok

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kerusuhan yang melibatkan sejumlah narapidana teroris dan aparat kepolisian di Mako Brimbo memetik kekhawatiran terhadap keamanan dan kesehatan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Mengapa? Karena, Ahok juga ditahan di Mako Brimob karena terjerat kasus penodaan agama. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menempati Rutan tersebut dengan luas ruangan 2x3 meter sejak Rabu, 10 Mei 2017 lalu.
Advertisement
"Pak Ahok aman," ucap Josefina Agatha Syukur, pengacara Ahok dalam keterangan pers kepada wartawan, Jakarta, Rabu (9/5/2018).
Fifi, sapaan akrab Josefina Agatha Syukur belum mengetahui banyak soal kondisi Ahok yang beda blok dengan napi terorisme, termasuk kemungkinan Ahok dipindahkan ke rutan lain di luar Mako Brimob.
"Saya belum tahu soal ada pemindahan atau tidak. Saya lagi coba komunikasi dengan polisi," tutup Fifi.
Sebelumnya, inseden kericuhan di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pecah pada Selasa (8/5/2018) sekitar pukul 21.00 WIB. Kerusuhan ini melibatkan sejumlah narapidana terorisme dan anggota Brimob.
Menurut Karo Penmas Polri Brigjen M Iqbal, terdapat enam orang meninggal akibat insiden kerusuhan ini, terdiri atas lima polisi dan seorang tahanan kasus terorisme.
"Kami sampaikan bahwa insiden ini memakan korban jiwa, ada lima rekan kami gugur," katanya saat memberi keterangan di depan Mako Brimob, Rabu (9/5/2018).
Selain lima orang polisi yang meninggal, ada satu orang tahanan yang meninggal. Polisi menegaskan sudah mengamankan situasi. "Satu orang tewas mengancam petugas dan mengambil senjata," ungkap Iqbal.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Sholihin Nur |