Ketum PBNU Imbau Warga NU Tidak Panik dan Tetap Waspada
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia, terutama warga Nahdliyin (NU) untuk tetap tenang dan selalu waspada dengan munculnya bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur.
Imbauan tersebut disampaikan Kiai Said Aqil melalui rekaman video yang menyebar di media sosial (medsos).
Advertisement
“Saya Said Aqil Siroj, Ketua Umum PBNU, mengimbau kepada seluruh warga Nahdlatul Ulama (NU), agar tenang tidak panik, tetap waspada,” katanya.
Umat Islam yang akan memasuki bulan suci Ramadhan, diminta untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan dengan khusyuk, terus meningkatkan kedekatan kepada Allah SWT.
“Mudah-mudahan kita semua, diberikan keamanan, ketenangan dan kedamaian. Kepada aparat yang berkompeten, terutama aparat keamanan, saya yakin, mampu menciptakan ketenangan,” katanya.
Aparat keamanan katanya, dinilai akan mampu mewujudkan keamanan sehingga warga Indonesia, terutama umat Islam yang akan melaksanakan ibadah puasa, merasa aman dan nyaman.
“Dengan harapan, semoga kedepan, aparat keamanan lebih meningkatkan lagi kualitasnya, kewaspadaannya, dan kejeliannya,” kata Kiai Said. Berita tentang bom di Surabaya dan Sidoarjo, baca selengkapnya di TIMES Indonesia. Klik Disini.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Sholihin Nur |