Status Siaga Tsunami, BMKG: Arahkan untuk Evakuasi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Gempa bumi yang terjadi pada Jumat (2/8/2019) pukul 19.03.21 WIB mengguncang wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa, berpotensi tsunami. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan masyarakat yang berada di wilayah berpotensi tsunami.
"Kepada masyarakat di wilayah dengan status siaga, diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono dalam keterangan tertulis.
Advertisement
Sedangkan kepada masyarakat di wilayah dengan status Waspada diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.
BMKG merilis, gempa berpotensi tsunami dengan peringatan dini untuk wilayah: (1) Pandeglang Bagian Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter); (2) Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter); (3) Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter); (4) Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter); (5) Lebak dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter).
Episenter gempa bumi tektonik yang menguncang sejumlah wilayah, termasuk Jakarta, Banten, dan Lampung, terletak pada koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT, 147 km Barat Daya Sumur-Banten, tepatnya di laut pada kedalaman 10 kilometer. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |